Miliki Integritas, KH Maman Imanulhaq Dinilai Layak Masuk Kabinet Jokowi
Rabu, 16 Desember 2020 - 08:18 WIB
JAKARTA - Ketua Umum Jokowi Mania (JoMan) Immanuel Ebenezer mengusulkan 19 nama yang dianggap layak untuk menjabat menjadi menteri jika Presiden Joko Widodo (Jokowi).
JoMan memiliki pertimbangan sendiri dalam mengusulkan sejumlah nama, khususnya nama KH. Maman Imanulhaq. "Pertimbangan kita begini, beliau itu memiliki track record yang dimata Jokowi Mania mempunyai konsistensi dalam menjaga NKRI. Sosok muda, religius, pemahaman keberagamannya juga luar biasa," ungkap Noel, sapaan akbrabnya dalam keterangan tertulisnya, Jakarta, Selasa (15/12/2020). (Baca juga: Jokowi Sudah Tak Punya Beban, Reshuffle Kabinet Disarankan Libatkan KPK)
Menurutnya, sosok Kang Maman adalah aset bangsa yang harus menjadi pertimbangan presiden untuk diajak ke dalam pemerintahan bahkan pihaknya menyakini sosok mantan Direktur Relawan Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf Amin adalah sosok yang yang lahir dari proses demokrasi. Kang Maman, sapaan karibnya, juga sosok yang hingga saat ini masih sangat konsisten dalam menjaga demoktasi dan keberagaman itu sendiri. (Baca juga: Isu Reshuffle, Pengganti Edhy dan Juliari Bisa Bukan dari Gerindra-PDIP)
"Saya yakin beliau ini bukan juga tokoh yang baru besar begitu saja, beliau ini lahir dari proses demokrasi yang luar biasa. Beliau juga pernah mengalami penganiayaan politik dari musuh demokrasi yang begitu buasnya, terhadap Kang Maman: Kasus Monas FPI. Sampai detik ini beliau konsisten menjaga demokrasi dan keberagaman itu, artinya, layak sekali Kang Maman untuk menjadi pertimbangan presiden masuk dalam kabinetnya," ujarnya lagi.
Pertimbangan utama Jokowi Mania (JoMan) terhadap kiprah dari Maman Imanulhaq yakni track record serta kiprah politiknya selama ini. Tokoh yang berintegritas, berani dan jujur. Yang terpenting, kata Noel, siap menandatangni pakta integritas.
"Saya rasa, relawan jokowi atau tidak relawan Jokowi itu mungkin salah satu pertimbangan. Pertimbangan utamanya bukan di situ, itu kan terlalu politis. Subtansinya adalah track recordnya beliau. Itu yang paling penting. Kalau persoalan relawan, semua kan bisa mengaku relawan tapi apakah mereka punya latar belakang perjuangan yang mumpuni kayak Kang Maman Saya yakin Kang Maman punya keberanian untuk menyatakan sikap (tanda tagan pakta integritas). Karena untuk menjawab akar persoalan korupsi ya itu," tegasnya lagi.
Secara gambang, JoMan mengusulkan kepada Presiden Jokowi agar KH Maman Imanulhaq untuk diangkat sebagai menteri agama. "Menteri Agama, Menteri Sosial juga cocok. Beliau mumpunilah. Kalau persoalan kompetensi kita bisa menggaji orang, tetapi persoalan integritas, kejujuran dan juga keberanian itu tidak bisa di beli. Kang Maman masuk dalam kategori yang kita harapkan dan inginkan," tegas Noel.
Dia juga menyakini Presiden Jokowi untuk segera mengagendakan reshuflle dalam waktu dekat ini sebelum tahun baru mendatang. Dia berharap hal itu akan menjadi kado terindah untuk bangsa Indonesia. "Minggu ini, bulan ini. saya yakin presiden akan melakukan reshuffle sebelum Natal agar tahun baru nanti rakyat dihadiahkan oleh menteri menteri yang bisa diharapkan untuk berkerja di tahun baru ini. Ini akan menjadi hadiah terindah untuk bangsa ini," ungkapnya.
Lihat Juga: Daftar Komandan Paspampres Sukses Raih Jenderal Bintang 4, Tiga di Antaranya Perisai Hidup Jokowi
JoMan memiliki pertimbangan sendiri dalam mengusulkan sejumlah nama, khususnya nama KH. Maman Imanulhaq. "Pertimbangan kita begini, beliau itu memiliki track record yang dimata Jokowi Mania mempunyai konsistensi dalam menjaga NKRI. Sosok muda, religius, pemahaman keberagamannya juga luar biasa," ungkap Noel, sapaan akbrabnya dalam keterangan tertulisnya, Jakarta, Selasa (15/12/2020). (Baca juga: Jokowi Sudah Tak Punya Beban, Reshuffle Kabinet Disarankan Libatkan KPK)
Menurutnya, sosok Kang Maman adalah aset bangsa yang harus menjadi pertimbangan presiden untuk diajak ke dalam pemerintahan bahkan pihaknya menyakini sosok mantan Direktur Relawan Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf Amin adalah sosok yang yang lahir dari proses demokrasi. Kang Maman, sapaan karibnya, juga sosok yang hingga saat ini masih sangat konsisten dalam menjaga demoktasi dan keberagaman itu sendiri. (Baca juga: Isu Reshuffle, Pengganti Edhy dan Juliari Bisa Bukan dari Gerindra-PDIP)
"Saya yakin beliau ini bukan juga tokoh yang baru besar begitu saja, beliau ini lahir dari proses demokrasi yang luar biasa. Beliau juga pernah mengalami penganiayaan politik dari musuh demokrasi yang begitu buasnya, terhadap Kang Maman: Kasus Monas FPI. Sampai detik ini beliau konsisten menjaga demokrasi dan keberagaman itu, artinya, layak sekali Kang Maman untuk menjadi pertimbangan presiden masuk dalam kabinetnya," ujarnya lagi.
Pertimbangan utama Jokowi Mania (JoMan) terhadap kiprah dari Maman Imanulhaq yakni track record serta kiprah politiknya selama ini. Tokoh yang berintegritas, berani dan jujur. Yang terpenting, kata Noel, siap menandatangni pakta integritas.
"Saya rasa, relawan jokowi atau tidak relawan Jokowi itu mungkin salah satu pertimbangan. Pertimbangan utamanya bukan di situ, itu kan terlalu politis. Subtansinya adalah track recordnya beliau. Itu yang paling penting. Kalau persoalan relawan, semua kan bisa mengaku relawan tapi apakah mereka punya latar belakang perjuangan yang mumpuni kayak Kang Maman Saya yakin Kang Maman punya keberanian untuk menyatakan sikap (tanda tagan pakta integritas). Karena untuk menjawab akar persoalan korupsi ya itu," tegasnya lagi.
Secara gambang, JoMan mengusulkan kepada Presiden Jokowi agar KH Maman Imanulhaq untuk diangkat sebagai menteri agama. "Menteri Agama, Menteri Sosial juga cocok. Beliau mumpunilah. Kalau persoalan kompetensi kita bisa menggaji orang, tetapi persoalan integritas, kejujuran dan juga keberanian itu tidak bisa di beli. Kang Maman masuk dalam kategori yang kita harapkan dan inginkan," tegas Noel.
Dia juga menyakini Presiden Jokowi untuk segera mengagendakan reshuflle dalam waktu dekat ini sebelum tahun baru mendatang. Dia berharap hal itu akan menjadi kado terindah untuk bangsa Indonesia. "Minggu ini, bulan ini. saya yakin presiden akan melakukan reshuffle sebelum Natal agar tahun baru nanti rakyat dihadiahkan oleh menteri menteri yang bisa diharapkan untuk berkerja di tahun baru ini. Ini akan menjadi hadiah terindah untuk bangsa ini," ungkapnya.
Lihat Juga: Daftar Komandan Paspampres Sukses Raih Jenderal Bintang 4, Tiga di Antaranya Perisai Hidup Jokowi
(cip)
tulis komentar anda