Pandemi Corona, Moeldoko Imbau Optimalkan Potensi Sekitar Rumah

Selasa, 12 Mei 2020 - 21:40 WIB
Didukung potensi alam luar biasa, Bantaeng memang menjadi sentra sayur mayur. Selain tanah yang subur, Bentaeng juga didukung oleh iklim ideal. Sebaran wilayahnya sangat lengkap dari pantai hingga pegunungan dengan curah hujan rata-rata 14 mm per bulannya. Daerah ini juga didorong jadi sentra produksi Bawang Putih nasional oleh Kementerian Pertanian. Lahannya di Uluere, Sinoa, dan Ermes.

Selain bawang putih, Uluere juga menjadi sentra komoditi pertanian lain. Berada pada ketinggian 600 hingga 1.300 mdpl, Uluere menghasilkan Kol, Wortel, Buncis, dan Kentang. Sebaran luasan lahannya pun kompetitif, diantaranya 580 Hektar untuk tanaman Kentang. Ada juga 620 Hektar lahan Kol, Sawi dengan luasan 37 Hektar, Wortel 544 Hektar, 78 Hektar lahan Buncis, hingga 340 Hektar Bawang Merah.

"Kami terus terhadap lingkungan sekitar, apalagi kondisi perekonomian sedang turun akibat pandemi Covid-19. Donasi Paket Sayuran ini secara umum mengajak masyarakat untuk mengoptimalkan kembali potensi lahan di sekitarnya. Pandemi ini mengajarkan pada siapapun untuk bersikap mandiri, terutama didalam pemenuhan kebutuhan pokok," kata Pendiri Serambi Baca Tau Macca Bentaeng Takbir.

Lebih lanjut, Serambi Baca Tau Macca juga makin gencar mengkampanyekan aksi perlawanan terhadap Covid-19. Sebab, mereka mendapat dukungan beragam peralatan dari Yayasan Sepuluh Rumah Aman. Adapun komposisi peralatan bantuannya terdiri dari, Sarung Tangan, Masker Sensi, Masker Kain, juga Thermoscan. Paket tersebut pun sudah didistribusikan kepada warga.

Beragam bantuan peralatan membuat warga dan Serambi Baca Tau Macca yang juga aktivis Dasa Wisma semakin bersemangat. Apalagi, mereka aktif menjalankan dan menggaungkan protokol kesehatan milik pemerintah. Sembari menyampaikan aneka informasi seputar penanganan pandemi Covid-19, mereka secara rutin melakukan pencatatan suhu tubuh warga.

Serupa Bantaeng, aksi penyaluran bantuan sayuran hasil kebun juga dilakukan di Desa Kanreapia, Tombolopao, Gowa, Sulawesi Selatan. Motornya simpul pustaka Rumah Koran dan Kampung Sayur. Mereka beberapa kali ikut memberikan donasi berupa sayuran kepada masyarakat. Kegiatan tersebut ditopang oleh Brimob Polda Sulawesi Selatan.

Aktivitas Donasi Sayuran makin beragam. Rumah Baca Cinta Damai (RBCD) di Parepare mendorong aktivitas ketahanan pangan bersama Kagama (Keluarga Alumni Universitas Gadjah Mada). Semuanya hasil produksi sendiri. Selain perpustakaan dan gazebo, RBCD Parepare memang memiliki green house dengan instalasi hidroponik. Mereka juga menerima bantuan peralatan kesehatan dari 10 Rumah Aman.
(maf)
Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More