Penangkapan Menteri Edhy Tak Pengaruhi Koalisi Gerindra dan Jokowi
Rabu, 25 November 2020 - 10:41 WIB
JAKARTA - Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP), Edhy Prabowo diciduk Komisi Pemberantasan Korupsi ( KPK ) dalam Operasi Tangkap Tangan ( OTT ) di Bandara Soekarno Hatta, dini hari tadi. Kini Edhy dan sejumlah orang yang diamankan masih diperiksa penyidik KPK untuk mengetahui lebih lanjut kasus yang menjerat Politikus Partai Gerindra tersebut.
Menanggapi hal ini, Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia, Adi Prayitno menilai biasanya jika pejabat diamankan KPK dari aksi tangkap tangan kecil kemungkinan dilepas alias bebas. Ia pun menyoroti masa depan Edhy. (Baca juga: Soal OTT Menteri KKP Edhy Prabowo, Istana Masih Bungkam)
"Kalau (Edhy) sudah ditetapkan tersangka pasti resuffle," ujar Adi saat dihubungi SINDOnews, Rabu (25/11/2020).
Namun demikian, kasus yang menjerat Edhy diyakininya tak akan mengganggu hubungan antara Gerindra dan Pemerintahan Jokowi. "Tapi ini enggak bakal pengaruh ke koalisi Gerindra ke jokowi," jelas Adi.
Lebih lanjut Adi menambahkan penangkapan terhadap pejabat atau menteri termasuk Menteri Edhy sebagai hal yang biasa. Dan, ia menilai tak mempengaruhi hubungan koalisi pemerintahan. (Baca juga: Menteri Edhy Ditangkap KPK, Nama Prabowo Subianto Tercoreng)
"Paling hanya jadi bahan evaluasi pemerintahan," jelas Analis Politik asal UIN Jakarta ini.
Menanggapi hal ini, Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia, Adi Prayitno menilai biasanya jika pejabat diamankan KPK dari aksi tangkap tangan kecil kemungkinan dilepas alias bebas. Ia pun menyoroti masa depan Edhy. (Baca juga: Soal OTT Menteri KKP Edhy Prabowo, Istana Masih Bungkam)
"Kalau (Edhy) sudah ditetapkan tersangka pasti resuffle," ujar Adi saat dihubungi SINDOnews, Rabu (25/11/2020).
Namun demikian, kasus yang menjerat Edhy diyakininya tak akan mengganggu hubungan antara Gerindra dan Pemerintahan Jokowi. "Tapi ini enggak bakal pengaruh ke koalisi Gerindra ke jokowi," jelas Adi.
Lebih lanjut Adi menambahkan penangkapan terhadap pejabat atau menteri termasuk Menteri Edhy sebagai hal yang biasa. Dan, ia menilai tak mempengaruhi hubungan koalisi pemerintahan. (Baca juga: Menteri Edhy Ditangkap KPK, Nama Prabowo Subianto Tercoreng)
"Paling hanya jadi bahan evaluasi pemerintahan," jelas Analis Politik asal UIN Jakarta ini.
(kri)
Lihat Juga :
tulis komentar anda