Ditemui Sejumlah Tokoh Politik, Akankah Habib Rizieq Masuk ke Partai?

Kamis, 12 November 2020 - 02:45 WIB
Pengamat Politik Universitas Al-Azhar Indonesia, Ujang Komaruddin menyatakan meskipun dikunjungi petinggi partai politik, sangat kecil kemungkinan Habib Rizieq akan bergabung ke partai politik. Foto/SINDOnews
JAKARTA - Beberapa tokoh politik sudah menemui Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab pascakembali ke Indonesia. Mulai dari dari pendiri Partai Ummat, Amien Rais hingga Presiden PKS Ahmad Syaikhu.

Pengamat Politik Universitas Al-Azhar Indonesia, Ujang Komaruddin menyatakan meskipun dikunjungi petinggi partai politik, sangat kecil kemungkinan Habib Rizieq akan bergabung menjadi kader. “Namun menurut hemat saya. Kebesaran HRS (Habib Rizieq Shibab) itu karena dia tidak berpartai dan tak partisan,” kata Ujang kepada Okezone di Jakarta, Kamis (12/11/2020). (Baca juga: Habib Rizieq Bersedia Rekonsiliasi dengan Pemerintah, Asal....)

Ujang melanjutkan, sosok Habib Rizieq yang tak berlatar belakang partai politik ini dapat diterima semua golongan. Karena itu apabila tergabung di dalam sebuah partai kemungkinan powernya akan mengecil. “Jadi lebih baik, seperti saat ini berdiri di semua kelompok kepentingan,” tuturnya. (Baca juga: Amien Rais Bertemu Habib Rizieq, Ini yang Dibahas)

Maka dari itu, menurut Ujang, alangkah baiknya Habib Rizieq tak perlu bergabung dengan partai politik. Justru dari hasil pengamatannya, pentolan FPI itu bisa menjadi king maker lantaran punya massa yang besar. “Dan bagusnya jadi king maker,” tutup Ujang. (Baca juga: Presiden PKS Dukung Revolusi Akhlak Habib Rizieq)

Seperti diketahui, sejumlah tokoh nasional menyambangi kediaman Habih Rizieq di Jalan Petamburan, Tanah Abang, Jakarta Pusat. Mulai dari Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Wasekjen MUI Tengku Zulkarnain, dan politisi senior Amien Rais serta Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu. Selain itu, ada juga deklator Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) Marawan Batubara.
(cip)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More