Ibas Ingatkan Pemerintah Perhatikan Sektor UMKM Terdampak Corona
Jum'at, 23 Oktober 2020 - 17:34 WIB
JAKARTA - Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai Demokrat Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas) melihat bahwa usaha mikro, kecil dan memengah (UMKM) menjadi sektor yang terdampak cukup parah akibat pandemi Covid-19 (virus Corona) .
(Baca juga: Antre Bansos, Ribuan Warga Ciampea Abaikan Protokol Kesehatan)
Untuk itu, ia akan terus mengingatkan kepada pemerintah dan pihak yang lebih mampu untuk memberikan perhatian lebih terhadap sektor UMKM.
(Baca juga: Jadi Ikon Baru, Jokowi Puji Arsitektur Jembatan Teluk Kendari)
"Saya akan kawal dan ingatkan kepada mereka yang lebih mampu untuk saling peduli dan berbagi pada sesama. Termasuk kepada Pemerintah untuk lebih memperhatikan sektor UMKM agar UMKM dapat terus berkarya dan menghasilkan," kata anggota Komisi VI DPR ini kepada wartawan, Jumat (23/10/2020).
Menurut Pendiri Yayasan Edhie Baskoro Foundation (EBY Foundation) ini, bentuk perhatian pemerintah bisa berupa apa saja, mulai dari insentif hingga penyaluram modal dengan cicilan ringan.
"Apakah itu berupa insentif, penyaluran KUR (kredit usaha rakyat), keringanan bunga cicilan dan lain sebagainya," urainya.
Selain itu, Wakil Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR ini juga membagikan bantuan kepada sejumlah pegiat UMKM di daerah pemilihannya (Dapil) di Jawa Timur VII (Jatim VII). Para pegiat UMKM yang rata-rata adalah pedagang dari Pacitan, Ngawi, Magetan, Trenggalek dan Ponorogo ini diberikan bantuan dalam bentuk modal usaha.
"Saya tahu dan sangat mengerti di tengah wabah Pandemi Covid-19 ini, keadaan menjadi sulit dan kehidupan kita menjadi berbeda. Covid-19 menjadikan teman-teman semua mendapat kesulitan saat berdagang. Omset menurun, daya beli lesu, tapi di sisi lain utang juga mengejar kita. Tidak sedikit yang harus menutup usaha dan kehilangan mata pencahariannya. Tidak ada pemasukan," ujar Ibas.
Putra bungsu Presiden RI ke-6 ini menyadari, bahwa UMKM merupakan sektor krusial dalam pemulihan ekonomi nasional. Untuk itu, lewat EBY Foundation, ia ingin berbagi dan memberikan bantuan kepada 500 UMKM di Dapil Jatim VII untuk memudahkan kegiatan dan kehidupan perekonomian masyarakat daerah.
"Kita harus berjuang melalui beberapa hari yang buruk untuk mendapatkan hari-hari baik dalam hidup kita. Jangan pernah berhenti berusaha, jangan pernah berhenti percaya. Jangan menyerah. UMKM Bangkit, Rakyat Sejahtera, Indonesia Maju!," tutup Ibas.
(Baca juga: Antre Bansos, Ribuan Warga Ciampea Abaikan Protokol Kesehatan)
Untuk itu, ia akan terus mengingatkan kepada pemerintah dan pihak yang lebih mampu untuk memberikan perhatian lebih terhadap sektor UMKM.
(Baca juga: Jadi Ikon Baru, Jokowi Puji Arsitektur Jembatan Teluk Kendari)
"Saya akan kawal dan ingatkan kepada mereka yang lebih mampu untuk saling peduli dan berbagi pada sesama. Termasuk kepada Pemerintah untuk lebih memperhatikan sektor UMKM agar UMKM dapat terus berkarya dan menghasilkan," kata anggota Komisi VI DPR ini kepada wartawan, Jumat (23/10/2020).
Menurut Pendiri Yayasan Edhie Baskoro Foundation (EBY Foundation) ini, bentuk perhatian pemerintah bisa berupa apa saja, mulai dari insentif hingga penyaluram modal dengan cicilan ringan.
"Apakah itu berupa insentif, penyaluran KUR (kredit usaha rakyat), keringanan bunga cicilan dan lain sebagainya," urainya.
Selain itu, Wakil Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR ini juga membagikan bantuan kepada sejumlah pegiat UMKM di daerah pemilihannya (Dapil) di Jawa Timur VII (Jatim VII). Para pegiat UMKM yang rata-rata adalah pedagang dari Pacitan, Ngawi, Magetan, Trenggalek dan Ponorogo ini diberikan bantuan dalam bentuk modal usaha.
"Saya tahu dan sangat mengerti di tengah wabah Pandemi Covid-19 ini, keadaan menjadi sulit dan kehidupan kita menjadi berbeda. Covid-19 menjadikan teman-teman semua mendapat kesulitan saat berdagang. Omset menurun, daya beli lesu, tapi di sisi lain utang juga mengejar kita. Tidak sedikit yang harus menutup usaha dan kehilangan mata pencahariannya. Tidak ada pemasukan," ujar Ibas.
Putra bungsu Presiden RI ke-6 ini menyadari, bahwa UMKM merupakan sektor krusial dalam pemulihan ekonomi nasional. Untuk itu, lewat EBY Foundation, ia ingin berbagi dan memberikan bantuan kepada 500 UMKM di Dapil Jatim VII untuk memudahkan kegiatan dan kehidupan perekonomian masyarakat daerah.
"Kita harus berjuang melalui beberapa hari yang buruk untuk mendapatkan hari-hari baik dalam hidup kita. Jangan pernah berhenti berusaha, jangan pernah berhenti percaya. Jangan menyerah. UMKM Bangkit, Rakyat Sejahtera, Indonesia Maju!," tutup Ibas.
(maf)
tulis komentar anda