Pandemi Corona Harus Jadi Pelajaran Masyarakat agar Kreatif
Jum'at, 16 Oktober 2020 - 19:39 WIB
Dampak pandemi Corona sampai saat ini tak juga menunjukkan akan berakhir. Pasalnya virus yang disebut berasal dari Wuhan ini belum ada vaksin yang pasti. Foto/SINDOnews
JAKARTA - Dampak pandemi virus Corona (Covid-19) sampai saat ini tak juga menunjukkan tanda-tanda akan berakhir. Pasalnya virus yang disebut berasal dari Wuhan, China ini belum ada vaksin yang pasti.
(Baca juga: UU Cipta Kerja Bukan Untungkan Pengusaha Menurut Penegasan Kadin)
Karenanya dibutuhkan peran kreatif dari masyarakat maupun pemerintah setempat, untuk memberikan penghidupan kepada masyarakat. Sehingga tidak ada yang stagnan meski diterpa pandemi.
(Baca juga: Tolak UU Cipta Kerja, Ribuan Buruh Geruduk DPRD Jombang)
"Jadikan pendemi Covid-19 ini sebagai pelajaran bagi kita semua untuk bangkit ke depan, kita harus kreatif untuk memberdayakan seluruh potensi yang dimiliki dengan maksimal untuk memenuhi kebutuhan kedepan," kata Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta, Jumat (16/10/2020).
Dijelaskan Suwirta, Pemerintah Kabupaten Klungkung realisaikan Bantuan Langsung Tunai (BLT) dengan total anggaran Rp4,3 miliar dalam upaya penanganan dampak ekonomi di masa pandemi Covid-19. BLT Tahap I disalurkan kepada empat kecamatan dengan cakupan 53 desa dan total 8.597 penerima.
"Berkat dukungan dan pendampingan secara berkesinambungan kepada kecamatan dan desa, sehingga dalam pelaksanaan penyaluran BLT dana desa berjalan secara cepat, efektif, dan tepat sasaran," ujar Bupati peraih predikat Best Performance 2019 ini.
Bupati Suwirta berharap bantuan ini bisa dipergunakan dengan baik untuk memenuhi kebutuhan pokok dan tidak disalahgunakan, dia juga mendorong seluruh masyarakat agar bersama-sama bangkit menghadapi situasi di tengah pendemi ini.
(Baca juga: UU Cipta Kerja Bukan Untungkan Pengusaha Menurut Penegasan Kadin)
Karenanya dibutuhkan peran kreatif dari masyarakat maupun pemerintah setempat, untuk memberikan penghidupan kepada masyarakat. Sehingga tidak ada yang stagnan meski diterpa pandemi.
(Baca juga: Tolak UU Cipta Kerja, Ribuan Buruh Geruduk DPRD Jombang)
"Jadikan pendemi Covid-19 ini sebagai pelajaran bagi kita semua untuk bangkit ke depan, kita harus kreatif untuk memberdayakan seluruh potensi yang dimiliki dengan maksimal untuk memenuhi kebutuhan kedepan," kata Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta, Jumat (16/10/2020).
Dijelaskan Suwirta, Pemerintah Kabupaten Klungkung realisaikan Bantuan Langsung Tunai (BLT) dengan total anggaran Rp4,3 miliar dalam upaya penanganan dampak ekonomi di masa pandemi Covid-19. BLT Tahap I disalurkan kepada empat kecamatan dengan cakupan 53 desa dan total 8.597 penerima.
"Berkat dukungan dan pendampingan secara berkesinambungan kepada kecamatan dan desa, sehingga dalam pelaksanaan penyaluran BLT dana desa berjalan secara cepat, efektif, dan tepat sasaran," ujar Bupati peraih predikat Best Performance 2019 ini.
Bupati Suwirta berharap bantuan ini bisa dipergunakan dengan baik untuk memenuhi kebutuhan pokok dan tidak disalahgunakan, dia juga mendorong seluruh masyarakat agar bersama-sama bangkit menghadapi situasi di tengah pendemi ini.
(maf)
tulis komentar anda