Di Era SBY, Jusuf Kalla Sangat Terlihat Perannya
Jum'at, 25 September 2020 - 08:13 WIB
JAKARTA - Jusuf Kalla bicara 'blak-blakan' soal gaya kepemimpinan Presiden Jokowi dan Presiden Keenam RI, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) saat diinterview Helmy Yahya melalui saluran youtube. Sebagai politikus senior yang pernah menjadi wakil Presiden di era pemerintahan SBY dan Jokowi, pria yang akrab disapa JK itu menilai gaya kepemimpinan kedua presiden tersebut.
JK mengatakan, di era SBY masalah ekonomi diserahkan kepadanya. Sementara di era Jokowi, semua soal dirapatkan. Bahkan, dalam sepekan bisa ada empat kali rapat. JK tak memungkiri, pada saat SBY keputusan diambil dengan cara cepat.
Analis politik asal UIN Jakarta, Bakir Ihsan menganggap, apa yang disampaikan JK soal gaya kepemimpinan SBY dan Jokowi adalah pengalaman subjektif. "Dalam beberapa kebijakan pada era SBY, JK sangat terlihat perannya," ujarnya saat dihubungi SINDOnews, Jumat (25/9/2020).
(Baca: Politikus Demokrat Nilai JK Tak Nyaman Jadi Wapresnya Jokowi)
Bakir mengatakan, yang masih terasa di antaranya adalah perubahan penggunaan BBM dari minyak tanah ke gas yang sangat ditentang keras oleh masyarakat, tapi dengan kegigihan JK bisa berjalan, bahkan dirasakan manfaatnya sampai saat ini. "Juga terkait perdamaian Aceh, peran JK cukup besar. Ini menandakan bahwa ada pembagian tugas yang jelas dan tegas," katanya.
Bakir menambahkan, walaupun komando tetap pada SBY sebagai presiden, tapi eksekusi bisa dibagi dengan Wapres dan terlihat pada masa SBY. Sementara pada masa Jokowi, peran JK masih samar-samar, apalagi peran Wapres Ma'ruf Amin sekarang. "Jadi ini tergantung pada presidennya dalam membagi tugas dengan wakilnya," tandasnya.
JK mengatakan, di era SBY masalah ekonomi diserahkan kepadanya. Sementara di era Jokowi, semua soal dirapatkan. Bahkan, dalam sepekan bisa ada empat kali rapat. JK tak memungkiri, pada saat SBY keputusan diambil dengan cara cepat.
Analis politik asal UIN Jakarta, Bakir Ihsan menganggap, apa yang disampaikan JK soal gaya kepemimpinan SBY dan Jokowi adalah pengalaman subjektif. "Dalam beberapa kebijakan pada era SBY, JK sangat terlihat perannya," ujarnya saat dihubungi SINDOnews, Jumat (25/9/2020).
(Baca: Politikus Demokrat Nilai JK Tak Nyaman Jadi Wapresnya Jokowi)
Bakir mengatakan, yang masih terasa di antaranya adalah perubahan penggunaan BBM dari minyak tanah ke gas yang sangat ditentang keras oleh masyarakat, tapi dengan kegigihan JK bisa berjalan, bahkan dirasakan manfaatnya sampai saat ini. "Juga terkait perdamaian Aceh, peran JK cukup besar. Ini menandakan bahwa ada pembagian tugas yang jelas dan tegas," katanya.
Bakir menambahkan, walaupun komando tetap pada SBY sebagai presiden, tapi eksekusi bisa dibagi dengan Wapres dan terlihat pada masa SBY. Sementara pada masa Jokowi, peran JK masih samar-samar, apalagi peran Wapres Ma'ruf Amin sekarang. "Jadi ini tergantung pada presidennya dalam membagi tugas dengan wakilnya," tandasnya.
(muh)
Lihat Juga :
tulis komentar anda