Perlu Kerja Sama Internasional untuk Menangani Pandemi Covid-19

Selasa, 05 Mei 2020 - 10:52 WIB
Mural lawan corona. Foto/Dok SINDOnews
JAKARTA - Badan Kerja Sama Antar Parlemen Dewan Perwakilan Rakyat Indonesia (BKSAP DPR) menyatakan penanganan pandemi Covid-19 memerlukan kerja sama internasional, terutama di bidang kesehatan. Anggota BKSAP mengutarakan hal itu dalam Asia-Pasific Parliamentarian Forum on Global Health (APPFGH) yang dilakukan secara daring.

Wakil Ketua BKSAP Mardani Ali Sera mengusulkan perlunya kerja sama multilateral skala besar menangani pandemi Covid-19. Berbagai cara perlu dilakukan untuk menurunkan penyebaran dan mempercepat pemulihan dampak Covid-19.

"Semua negara yang tergabung dalam APPF bahu-membahu untuk menyelesaikan penyebaran virus yang sudah mewabah hampir di 200 negara di dunia. Masalah ini tidak akan bisa selesai dengan masing-masing negara saja. Semua harus bekerja sama untuk kebaikan bersama," ungkap politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu dalam keterangan pers, Selasa (5/5/2020)

Mardani meminta kerja sama antarpalemen itu tidak hanya dilakukan di forum APPF. BKSAP menyebut beberapa forum lain yang bisa digunakan untuk berkomunikasi dan bertukar informasi, seperti Global Organization of Parliamentarians Against Corruption (GOPAC), Inter-Paliamentary Union (IPU), dan Parliamentary Union of the OIC Member States (PUIC). ( ).



Anggota Komisi II itu mengharapkan usulan-usulan di dalam forum itu tidak menjadi angin lalu. Semua yang disampaikan oleh yang hadir dalam forum itu segera direalisasikan secara nyata untuk menangani pandemi Covid-19.

"Kita perlu memperkuat kerja sama kesehatan sehingga ada hasil yang lebih efektif dan efisien. Ini bisa menjadi contoh kerja sama yang baik menghadapi kemungkinan jenis pandemi lain yang lebih katastropik dan besar," tutur Mardani.

APPF on Global Health itu dihadiri beberapa perwakilan World Health Organization (WHO), seperti Darryl Bareet Kat Fajardo, Ki-Hyun Hahm. Sementara itu, dari parlemen Senayan hadir Fadli Zon dan Putu Rudana.
(zik)
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More