Brigjen Pol Setyo Budiyanto Terpilih Menjadi Direktur Penyidikan KPK
Sabtu, 19 September 2020 - 00:42 WIB
Brigadir Jenderal Setyo Budiyanto akhirnya terpilih menjadi Direktur Penyidikan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Foto/SINDOnews
JAKARTA - Direktur Penyidikan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akhirnya diisi oleh Brigadir Jenderal Setyo Budiyanto seusai mengikuti tahapan seleksi yang dilangsungkan oleh lembaga antikorupsi itu beberapa waktu lalu.
Diketahui, jabatan Dirdik KPK kosong sejak Mei lalu usai Dirdik sebelumnya RZ Panca Putra ditarik kembali instansi asal Polri. Penarikan Panca itu berdasarkan Surat Nomor B/2029/V/KEP/2020/SSDM yang dilayangkan pada Selasa, 5 Mei 2020. (Baca juga: ICW Dukung Polri Gandeng KPK Usut Kebakaran Gedung Kejagun
Terpilihnya Setyo menjadi Direktur Penyidikan KPK diketahui berasal dari lembaran surat pimpinan KPK RI Nomor R/1812/KP.01.01/01-54/09/2020 tertanggal 18 September 2020 yang ditandatangani langsung oleh Ketua KPK Firli Bahuri. Surat tersebut perihal pemberitahuan hasil seleksi dan panggilan bergabung bagi calon pegawai negeri yang dipekerjakan di KPK berasal dari Kepolisian Negara Republik Indonesia. (Baca juga: KPK Gandeng MAKI Usut Dugaan Keterlibatan Aktor Senayan di Kasus Djoko Tjandra)
Dalam tahapan seleksi tersebut, Setyo berhasil menyisihkan dua kandidat lainnya yakni Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Sulawesi Selatan, Kombes Pol Didik Agung Widjanarko dan Widyaiswara Muda Sespimti Polri, Kombes Pol Nazirwan Adji Wibowo. "Dari 10 kandidat Dirdik, yang lanjut ke tahapan berikutnya yakni 3 orang yaitu Setyo Budiyanto, Nazirwan Adji Wibowo dan Didik Agung Widjanarko," ujar Plt Juru bicara KPK, Ali Fikri dalam keterangan tertulisnya, Selasa 21 Juli 2020. (Baca juga: KPK Bakal Dalami Istilah Bapakmu dan Bapakku di Perkara Suap Djoko Tjandra)
KPK, kata Ali, juga mengharapkan peran aktif masyarakat untuk mengawal dan memberikan masukan mengenai rekam jejak para kandidat 4 (empat) jabatan struktural di KPK tersebut sehingga nantinya terpilih pejabat struktural yang berintegritas dan profesional. "KPK juga mengimbau kepada masyarakat agar mewaspadai iklan-iklan rekrutmen yang mengatasnamakan KPK. Untuk memastikan kebenaran informasi tersebut, masyarakat dapat menghubungi call center KPK di nomor 198," kata Ali
Selain Setyo, dalam surat tersebut terpilih juga lima anggota Polri yang akan bekerja di lembaga antirasuah sebagai Koordinator Wilayah (Korwil). Mereka yakni Kombes Pol Didik Agung Widjanarko, Kombes Pol Agung Yudha Wibowo, Kombes Pol Bahtiar Ujang Purnama, Kombes Pol Kumbul Kusdwijanto Sudjadi, dan Kombes Pol Yudhiawan.
Diketahui, jabatan Dirdik KPK kosong sejak Mei lalu usai Dirdik sebelumnya RZ Panca Putra ditarik kembali instansi asal Polri. Penarikan Panca itu berdasarkan Surat Nomor B/2029/V/KEP/2020/SSDM yang dilayangkan pada Selasa, 5 Mei 2020. (Baca juga: ICW Dukung Polri Gandeng KPK Usut Kebakaran Gedung Kejagun
Terpilihnya Setyo menjadi Direktur Penyidikan KPK diketahui berasal dari lembaran surat pimpinan KPK RI Nomor R/1812/KP.01.01/01-54/09/2020 tertanggal 18 September 2020 yang ditandatangani langsung oleh Ketua KPK Firli Bahuri. Surat tersebut perihal pemberitahuan hasil seleksi dan panggilan bergabung bagi calon pegawai negeri yang dipekerjakan di KPK berasal dari Kepolisian Negara Republik Indonesia. (Baca juga: KPK Gandeng MAKI Usut Dugaan Keterlibatan Aktor Senayan di Kasus Djoko Tjandra)
Dalam tahapan seleksi tersebut, Setyo berhasil menyisihkan dua kandidat lainnya yakni Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Sulawesi Selatan, Kombes Pol Didik Agung Widjanarko dan Widyaiswara Muda Sespimti Polri, Kombes Pol Nazirwan Adji Wibowo. "Dari 10 kandidat Dirdik, yang lanjut ke tahapan berikutnya yakni 3 orang yaitu Setyo Budiyanto, Nazirwan Adji Wibowo dan Didik Agung Widjanarko," ujar Plt Juru bicara KPK, Ali Fikri dalam keterangan tertulisnya, Selasa 21 Juli 2020. (Baca juga: KPK Bakal Dalami Istilah Bapakmu dan Bapakku di Perkara Suap Djoko Tjandra)
KPK, kata Ali, juga mengharapkan peran aktif masyarakat untuk mengawal dan memberikan masukan mengenai rekam jejak para kandidat 4 (empat) jabatan struktural di KPK tersebut sehingga nantinya terpilih pejabat struktural yang berintegritas dan profesional. "KPK juga mengimbau kepada masyarakat agar mewaspadai iklan-iklan rekrutmen yang mengatasnamakan KPK. Untuk memastikan kebenaran informasi tersebut, masyarakat dapat menghubungi call center KPK di nomor 198," kata Ali
Selain Setyo, dalam surat tersebut terpilih juga lima anggota Polri yang akan bekerja di lembaga antirasuah sebagai Koordinator Wilayah (Korwil). Mereka yakni Kombes Pol Didik Agung Widjanarko, Kombes Pol Agung Yudha Wibowo, Kombes Pol Bahtiar Ujang Purnama, Kombes Pol Kumbul Kusdwijanto Sudjadi, dan Kombes Pol Yudhiawan.
(cip)
tulis komentar anda