3 Sasaran Kredit Pembiayaan KB Bank Tingkatkan Kinerja Bisnis, Mobil Listrik hingga Medical Industry

Selasa, 30 Juli 2024 - 16:00 WIB
KB Bank menggaet tiga ekosistem bisnis mulai dari mobil listrik, agrikultur hingga kesehatan untuk meningkatkan pertumbuhan bisnis. (Foto: dok KB Bank)
JAKARTA - KB Bank (BBKP) yang merupakan bagian dari entitas keuangan terbesar asal Korea Selatan yakni KB Financial Group (KBFG), gencar menggaet tiga ekosistem bisnis mulai dari kesehatan, agrikultur, hingga kendaraan listrik (Electric Vehicle/EV), untuk meningkatkan kinerja bisnis pada tahun ini.

Direktur Utama KB Bank Tom (Woo Yeul) Lee mengatakan, di Indonesia sudah cukup banyak bank dengan berbagai ekosistem bisnisnya masing-masing. “Kami pun membutuhkan strategi tangkap pasar, fokus ke beberapa ekosistem, electric vehicle, agrikultur, dan medical industry," katanya saat ditemui Tim iNews Media Group beberapa waktu lalu.

Sektor Kendaraan Listrik (Electric Vehicle)



Kookmin Bank sebagai pemegang saham pengendali KB Bank dengan total aset mencapai Rp14.040 triliun, melakukan perhitungan matang dalam menyasar peluang pasar di tiga ekosistem bisnis tersebut. Menurutnya, pertumbuhan ekonomi Indonesia kuat di sumber daya alam. Untuk electric vehicle, misalnya, KB Bank sudah masuk ke ekosistem mobil listrik.

“Kalau kita lihat di Jakarta sendiri Pemerintah Indonesia secara bertahap mengalihkan penggunaan bus TransJakarta bertenaga BBM ke tenaga listrik, dan ini untuk total projectnya mencapai Rp50-an triliun,” ujar Tom.

KB Bank masuk dalam ketiga ekosistem tersebut dengan dukungan pembiayaan. Tom menyebut, untuk pengadaan bus listrik didukung juga oleh subsidi dari Pemerintah. Untuk pengadaan bus juga harus ada produsen dan manufakturnya. Menurutnya, berkecimpung di bisnis bus listrik, tidak sesimpel hanya mendatangkan satu unit bus.

Karena di dalamnya ada stakeholder, yang pertama pihak pemerintah itu sendiri yang melakukan organize, kedua pihak swasta yang membeli bus, memproduksi part-part atau mendatangkan dari luar negeri, untuk pengadaan listrik, hingga charging.

“Ini kami anggap sebagai ekosistem. Kami tidak hanya masuk ke salah satunya saja, tapi membantu semuanya supaya ekosistem bisnisnya berjalan dengan baik,” ujar Tom.

KB Bank bekerjasama dengan Indika Energy (INDY) dan Hyundai Motor Company memasarkan bus listrik. Kemudian bekerjasama dengan perusahaan dari Korea untuk charging listrik, dan beberapa stakeholder lainnya. Perusahaan sudah memetik hasil di bisnis mobil listrik ini. Saat ini, perusahaan mulai masuk ke tahap persiapan untuk pengadaan motor listrik, yang juga sudah digunakan jutaan masyarakat Indonesia.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More