Sekjen PDIP Pastikan Pilkada Jatim dan Sumut Tak Akan Lawan Kotak Kosong
Minggu, 21 Juli 2024 - 08:59 WIB
JAKARTA - Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menegaskan tidak akan membiarkan pilkada di Jawa Timur (Jatim) dan Sumatera Utara (Sumut) melawan kotak kosong.
Diketahui, Khofifah Indar Parawansa telah didukung mayoritas partai untuk maju di Pilgub Jatim. Adapun partai yang mendukung yakni Gerindra, Golkar, Demokrat, PKS, PAN, PPP, Perindo, dan PSI.
Begitu juga Bobby Nasution yang juga mendapat dukungan banyak partai untuk Pilkada Sumut 2024, seperti Golkar, Gerindra, PAN, PKB, Demokrat, Nasdem, dan PPP.
Hasto mengatakan, demokrasi memiliki ruang kontestasi baik terkait ide, gagasan, maupun figur. Hasto mengingatkan PDI Perjuangan bisa mencalonkan sendiri di Sumut. Untuk Jatim, kata Hasto, partainya juga tengah siapkan kerja sama politik dengan sejumlah partai
"Sehingga kotak kosong itu tidak akan terjadi untuk Provinsi Jawa Timur dan Sumatera Utara. Karena ini juga mencerminkan aspirasi rakyat terhadap adanya alternatif-alternatif pemimpin," terang Hasto saat ditemui di Kantor DPP PDI-Perjuangan, Jakarta Pusat, Sabtu (20/7/2024).
Menurut Hasto, PDIP akan terus bergerak cepat di Pilkada 2024. Bahkan, pihaknya telah melakukan pelatihan tim kampanye untuk para kader di daerah. "Sehingga bagi kami pilkada bukan sekadar figur, tetapi ini konsolidasi partai, ini pergerakan mesin partai. Ini keyakinan pada ideologi, ini komitmen kepada rakyat dan tanggung jawab bagi masa depan," tutur Hasto.
Saat ini, pihaknya tengah fokus untuk menggembleng kader dalam memenangkan Pilkada 2024. "Artinya menunjukkan pergerakan mesin partai dalam perencanaan strategis untuk memenangkan pilkada berdasarkan kekuatan mesin partai yang menyatu dengan rakyat itu terus dilakukan," ucapnya.
Diketahui, Khofifah Indar Parawansa telah didukung mayoritas partai untuk maju di Pilgub Jatim. Adapun partai yang mendukung yakni Gerindra, Golkar, Demokrat, PKS, PAN, PPP, Perindo, dan PSI.
Begitu juga Bobby Nasution yang juga mendapat dukungan banyak partai untuk Pilkada Sumut 2024, seperti Golkar, Gerindra, PAN, PKB, Demokrat, Nasdem, dan PPP.
Hasto mengatakan, demokrasi memiliki ruang kontestasi baik terkait ide, gagasan, maupun figur. Hasto mengingatkan PDI Perjuangan bisa mencalonkan sendiri di Sumut. Untuk Jatim, kata Hasto, partainya juga tengah siapkan kerja sama politik dengan sejumlah partai
"Sehingga kotak kosong itu tidak akan terjadi untuk Provinsi Jawa Timur dan Sumatera Utara. Karena ini juga mencerminkan aspirasi rakyat terhadap adanya alternatif-alternatif pemimpin," terang Hasto saat ditemui di Kantor DPP PDI-Perjuangan, Jakarta Pusat, Sabtu (20/7/2024).
Baca Juga
Menurut Hasto, PDIP akan terus bergerak cepat di Pilkada 2024. Bahkan, pihaknya telah melakukan pelatihan tim kampanye untuk para kader di daerah. "Sehingga bagi kami pilkada bukan sekadar figur, tetapi ini konsolidasi partai, ini pergerakan mesin partai. Ini keyakinan pada ideologi, ini komitmen kepada rakyat dan tanggung jawab bagi masa depan," tutur Hasto.
Saat ini, pihaknya tengah fokus untuk menggembleng kader dalam memenangkan Pilkada 2024. "Artinya menunjukkan pergerakan mesin partai dalam perencanaan strategis untuk memenangkan pilkada berdasarkan kekuatan mesin partai yang menyatu dengan rakyat itu terus dilakukan," ucapnya.
(cip)
tulis komentar anda