Puluhan Inovasi Teknologi Tepat Guna untuk Desa Siap Dipamerkan di Lombok

Minggu, 14 Juli 2024 - 22:26 WIB
"Pada akhirnya, kami ingin dari kegiatan ini dapat mendorong semangat inovasi di kalangan masyarakat desa dan menciptakan ekosistem yang mendukung perkembangan teknologi tepat guna," jelasnya.

Yusra juga menjelaskan bahwa acara puncak TTG 2024 akan semakin meriah dengan digelarnya 2nd International Conference on Sustainable Rural Development (ICSRD). Konferensi internasional ini tidak hanya sekadar forum akademis, tetapi juga menjadi ajang bertukar gagasan dan pengalaman antarnegara dalam pengembangan pedesaan berkelanjutan. Tiga makalah terbaik akan dipresentasikan dalam konferensi ini, memberikan wawasan berharga mengenai inovasi dan strategi pembangunan desa.

Konferensi akan menghadirkan akademisi internasional terkemuka, seperti Prof. Henny Osbahr dari University of Reading, Inggris, yang dikenal atas penelitiannya tentang ketahanan pangan dan perubahan iklim. Dr. Elif Baykal dari Istanbul Medipol University, Turki, akan berbicara mengenai pengembangan masyarakat dan inovasi sosial, sementara Hurain Jannat, PhD, dari Center on Integrated Rural Development, akan membahas integrasi teknologi tepat guna dalam pembangunan desa.

"Para kepala desa yang memenangkan Lomba SDGs Desa juga akan berbagi pengalaman mereka dalam acara ini, memberikan inspirasi dan praktik terbaik yang dapat diterapkan di desa-desa lainnya," katanya.

Yusra menambahkan, sinergitas kebijakan antara pemerintah pusat dan daerah juga menjadi isu penting yang akan dibahas dalam forum TTG 2024. Diskusi mendalam mengenai isu ini akan diadakan dengan melibatkan berbagai kementerian terkait, termasuk Kementerian Keuangan (Kemenkeu), Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), dan Kemendes PDTT.

"Kemendagri akan membahas revisi Undang-Undang Desa yang diharapkan dapat memberikan kerangka hukum yang lebih kuat dan relevan untuk mendukung pembangunan desa. Sementara itu, Kemenkeu akan menjelaskan proses transfer tambahan dana desa tahun 2024, yang bertujuan untuk memperkuat kapasitas finansial desa dalam melaksanakan program-program pembangunan desa,” urai Yusra.

Dengan demikian forum ini, kata Yusra, tidak hanya akan membahas kebijakan secara teoritis, tetapi juga akan mengeksplorasi implementasi praktis yang dapat diterapkan di lapangan. Melalui diskusi ini, Ia meyakini akan tercipta kolaborasi yang lebih erat antara pemerintah pusat dan daerah, sehingga mampu memberikan dampak positif yang signifikan bagi masyarakat desa

Yusra juga berharap, acara TTG 2024 ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi dan pameran teknologi tepat guna saja, tetapi juga sebagai forum strategis untuk memperkuat sinergi kebijakan antara berbagai tingkat pemerintahan untuk pembangunan desa.

"Kami ingin melalui acara ini, semangat inovasi dapat menyebar luas dan memberikan kontribusi signifikan bagi pembangunan desa yang berkelanjutan," katanya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Provinsi Nusa Tenggara Barat, Aulia Ahmad Nur Aulia, menjelaskan sebagai tuan rumah, Pemda NTB telah menyiapkan rangkaian acara Gelar Teknologi Tepat Guna Nusantara ke 25. Pra acara dimulai dengan jalan sehat pada hari Minggu 14 Juli 2024, sedangkan pada malam hari diselenggarakan jamuan Gala Dinner. "Rangkaian acara TTG kami susun sedemikian rupa sehingga ada gabungan kegiatan outdoor maupun indoor," katanya.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More