Habib Luthfi Temui Presiden Jokowi di Istana

Rabu, 12 Juni 2024 - 10:51 WIB
Pendakwah sekaligus Anggota Wantimpres, Habib Luthfi bin Yahya, menemui Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan, Rabu (12/6/2024). Foto/SINDOnews/Tangkapan layar
JAKARTA - Pendakwah sekaligus Anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres), Habib Luthfi bin Yahya , menemui Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Kepresidenan, Rabu (12/6/2024). Habib Lutfhi mengaku ingin bertemu dengan Presiden Jokowi terkait urusan pribadi.

"Enggak ada, saya bukan orang partisan. Jadi maaf saja. Saya bukan urusan politik tapi kepentingan pribadi. Kepentingan pribadi aja sama sekali enggak ada urusan partai atau parpol," kata Habib Luthfi di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (12/6/2024).

Habib Lutfhi mengaku dalam pertemuan tersebut dirinya tidak membicarakan mengenai Wantimpres. Namun, kedatangannya itu atas inisiatif pribadi.

"Ya selaku Wantimpres boleh-boleh saja tapi enggak ada kaitannya dengan Wantimpres," jelasnya.



Sebelumnya, pertemuan Habib Luthfi dan Presiden Jokowi terjadi beberapa minggu yang lalu. Saat itu Presiden Jokowi bertakziah ke rumah duka almarhumah Syarifah Salma binti Hasyim bin Yahya istri Habib Luthfi di Kota Pekalongan, Provinsi Jawa Tengah, pada Rabu, 29 Mei 2024.

Saat itu, Kepala Negara tiba di rumah duka sekitar pukul 11.05 WIB. Setibanya di rumah duka, Presiden Jokowi langsung disambut oleh putra pertama Habib Luthfi bin Yahya, Habib Baha'udin Al-Alawi bin Yahya. Presiden juga sempat berbincang-bincang dengan perwakilan keluarga dan mendoakan agar keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan serta kesabaran.

Untuk diketahui, mendiang Syarifah Salma meninggal dunia dalam usia 66 tahun pada Selasa malam, 28 Mei 2024 di RS Budi Rahayu Kota Pekalongan, sekitar pukul 21.55 WIB. Mendiang istri dari Habib Luthfi tersebut kerap menemani sang suami saat berdakwah dan menjalankan tugasnya sebagai anggota Wantimpres.

Turut mendampingi Presiden dalam takziah tersebut yaitu Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, dan Menteri Sekretaris Negara Pratikno.
(maf)
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More