Geliat Jasa Kepelabuhanan Menuju Indonesia Emas 2045
Sabtu, 08 Juni 2024 - 09:51 WIB
Sebagai narasumber terakhir adalah Akbar Djohan dari ALFI. Dia lebih menyoroti kolaborasi publik dan private untuk infrastruktur pelabuhan bahwa untuk pembangunan pelabuhan diperlukan skema-skema yang menarik untuk mengundang investor.
Rakernas ABUPI IX diikuti seluruh Pengurus Pusat dan Ketua Koordinator Wilayah serta anggota ABUPI dari seluruh Indonesia. Pada Rakernas ini menghasilkan beberapa poin penting antara lain membentuk
kelompok kerja untuk mengkaji berbagai aturan di bidang kepelabuhanan, berafiliasi dengan organisasi
kepelabuhanan internasional dan membentuk panitia khusus menjelang Munas ABUPI tahun 2025.
Pada Rakernas ini juga dilantik kepengurusan Koordinator Wilayah sebanyak 7 Koordinator Wilayah
yaitu Korwil Riau, Korwil Sumatera Utara, Korwil Lampung, Korwil Kalimantan Utara, Korwil Kalimantan Tengah, Korwil Kalimantan Timur, serta Korwil Sulawesi Tengah.
Ketua Umum ABUPI Aulia Febrial Fatwa mengatakan, ini adalah tanggung jawab besar namun juga merupakan kesempatan luar biasa untuk berkontribusi dalam pengembangan industri kepelabuhanan Indonesia.
Sebagai Ketua Korwil, memiliki peran penting dalam memimpin dan mengkoordinasikan kegiatan ABUPI di wilayahnya. “Tugas ini tidaklah mudah, namun saya yakin dengan dedikasi, komitmen, dan kepemimpinan akan mampu menjalankan amanah ini dengan baik,” ujarnya.
Sekjen ABUPI yang juga Ketua Panita Liana Trisnawati mengungkapkan sebagai rangkaian kegiatan Seminar Nasional dan Rakernas, pihaknya juga merayakan HUT ke-9 ABUPI dan memberikan apresiasi kepada Badan Usaha Pelabuhan anggota ABUPI atas kesungguhan dalam melakukan tata kelola kepelabuhanan yang baik dan benar serta profesionalisme.
Sehingga, mendapatkan hak pengelolaan pelabuhan melalui konsesi, kerja sama bentuk lainnya, dan yang telah menerima pelimpahan pemanduan.
Rakernas ABUPI IX diikuti seluruh Pengurus Pusat dan Ketua Koordinator Wilayah serta anggota ABUPI dari seluruh Indonesia. Pada Rakernas ini menghasilkan beberapa poin penting antara lain membentuk
kelompok kerja untuk mengkaji berbagai aturan di bidang kepelabuhanan, berafiliasi dengan organisasi
kepelabuhanan internasional dan membentuk panitia khusus menjelang Munas ABUPI tahun 2025.
Pada Rakernas ini juga dilantik kepengurusan Koordinator Wilayah sebanyak 7 Koordinator Wilayah
yaitu Korwil Riau, Korwil Sumatera Utara, Korwil Lampung, Korwil Kalimantan Utara, Korwil Kalimantan Tengah, Korwil Kalimantan Timur, serta Korwil Sulawesi Tengah.
Ketua Umum ABUPI Aulia Febrial Fatwa mengatakan, ini adalah tanggung jawab besar namun juga merupakan kesempatan luar biasa untuk berkontribusi dalam pengembangan industri kepelabuhanan Indonesia.
Sebagai Ketua Korwil, memiliki peran penting dalam memimpin dan mengkoordinasikan kegiatan ABUPI di wilayahnya. “Tugas ini tidaklah mudah, namun saya yakin dengan dedikasi, komitmen, dan kepemimpinan akan mampu menjalankan amanah ini dengan baik,” ujarnya.
Sekjen ABUPI yang juga Ketua Panita Liana Trisnawati mengungkapkan sebagai rangkaian kegiatan Seminar Nasional dan Rakernas, pihaknya juga merayakan HUT ke-9 ABUPI dan memberikan apresiasi kepada Badan Usaha Pelabuhan anggota ABUPI atas kesungguhan dalam melakukan tata kelola kepelabuhanan yang baik dan benar serta profesionalisme.
Sehingga, mendapatkan hak pengelolaan pelabuhan melalui konsesi, kerja sama bentuk lainnya, dan yang telah menerima pelimpahan pemanduan.
Lihat Juga :
tulis komentar anda