Bamsoet Usul Ide Prabowo Bentuk Presidential Club Diformalkan
Selasa, 07 Mei 2024 - 16:42 WIB
JAKARTA - Ketua MPR Bambang Soesatyo mengusulkan agar ide Presiden terpilih Prabowo Subianto membentuk Presidential Club bisa diformalkan. Pria yang akrab disapa Bamsoet ini berpandangan, apa yang digagas oleh Prabowo merupakan suatu hal yang baik dalam rangka untuk mempertemukan dan mengompakkan mantan-mantan presiden tersebut.
Diketahui, Presidential Club ini merupakan wadah mantan presiden untuk bertemu dan berdiskusi tentang masalah-masalah strategis kebangsaan. "Malah kalau bisa mau diformalkan kita pernah punya lembaga Dewan Pertimbangan Agung, yang bisa diisi oleh mantan-mantan presiden maupun wakil presiden, kalau mau diformalkan, kalau Pak Prabowonya setuju," kata Bamsoet di Gedung Nusantara IV, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (7/5/2024).
Menurut dia, jika diformalkan pun akan lebih baik agar para mantan presiden maupun mantan wakil presiden memiliki sebuah wadah resminya. Kendati demikian, Bamsoet menyampaikan bahwa dirinya hanya sekadar memberikan usulan.
Keputusannya semua berpulang kepada Prabowo sebagai presiden terpilih. "Tergantung pandangan beliau. Karena kebutuhan ini kan kebutuhan beliau sebagai pemimpin baru kita ke depan," pungkas politikus Partai Golkar ini.
Diketahui, Presidential Club ini merupakan wadah mantan presiden untuk bertemu dan berdiskusi tentang masalah-masalah strategis kebangsaan. "Malah kalau bisa mau diformalkan kita pernah punya lembaga Dewan Pertimbangan Agung, yang bisa diisi oleh mantan-mantan presiden maupun wakil presiden, kalau mau diformalkan, kalau Pak Prabowonya setuju," kata Bamsoet di Gedung Nusantara IV, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (7/5/2024).
Menurut dia, jika diformalkan pun akan lebih baik agar para mantan presiden maupun mantan wakil presiden memiliki sebuah wadah resminya. Kendati demikian, Bamsoet menyampaikan bahwa dirinya hanya sekadar memberikan usulan.
Keputusannya semua berpulang kepada Prabowo sebagai presiden terpilih. "Tergantung pandangan beliau. Karena kebutuhan ini kan kebutuhan beliau sebagai pemimpin baru kita ke depan," pungkas politikus Partai Golkar ini.
(rca)
tulis komentar anda