Profil Tiga Ketua Tim Hukum dalam Sengketa Pilpres 2024, Nomor 3 Lulusan Amerika
Kamis, 28 Maret 2024 - 16:27 WIB
2. Yusril Ihza Mahendra - Paslon 2
FOTO/DOK.MPI
Yusril Ihza Mahendra merupakan seorang ahli hukum tata negara, advokat, politikus, serta akademisi bidang hukum di Indonesia. Pria kelahiran Belitung Timur, 5 Februari 1956 ini menjadi Ketua Tim Pembela Prabowo-Gibran.
Pada riwayat pendidikannya, Yusril mendapat gelar Sarjana di Universitas Indonesia jurusan Ilmu filsafat pada 1983. Kemudian, ia melanjutkan studi program Pascasarjana Universitas Indonesia dengan bidang studi Hukum dan Ilmu Islam pada 1983.
Mengutip Ihza Law Firm, Yusril juga pernah menempuh pendidikan program Pascasarjana Humaniora dan Ilmu Sosial di Universitas Punjab Pakistan. Lalu, ia melanjutkan kembali pendidikannya di Universitas Sains Malaysia dan meraih gelar pada Program Pascasarjana yaitu Master of Science (M.Sc) beserta gelar Doktor of Philosophy (Ph.D) dalam bidang ilmu politik di Institut Pendidikan Doktoral pada tahun 1993.
Pada catatan kariernya Yusril pernah beberapa kali memegang jabatan pemerintahan. Sebut saja seperti Menteri Sekretaris Negara, Anggota DPR/MPR RI, Menteri Hukum dan Perundang-Undangan, Menteri Kehakiman (sekarang Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia).
Berbekal pengetahuan luas yang dimiliki dalam bidang hukum, Yusril juga dikenal sebagai pakar di bidang hukum tata negara. Belum lagi, kontribusi intelektualnya juga mencakup aspek penulisan buku dan artikel terkait hukum tata negara, agama, filsafat hingga politik.
3. Todung Mulya Lubis - Paslon 3
FOTO/DOK.MPI
Berikutnya ada Todung Mulya Lubis. Ia memimpin tim hukum Ganjar-Mahfud yang bernama Tim Pembela Demokrasi dan Keadilan (TPDK).
Lihat Juga :
tulis komentar anda