Klaster Secapa AD Bersih, Seluruh Pasien Positif Covid-19 Sembuh
Sabtu, 15 Agustus 2020 - 11:18 WIB
Kepala Dinas Penerangan TNI AD (Kasispenad) Brigjen TNI Nefra Firdaus
JAKARTA - Kabar menggembirakan datang dari Sekolah Calon Prajurit Angkatan Darat ( Secapa AD ) Bandung, Jawa Barat. Per hari ini, seluruh peserta didik maupun tenaga pendidik yang sebelumnya terkonfirmasi positif Covid-19 dinyatakan telah sembuh. Dengan demikian, status Secapa AD sebagai salah satu klaster virus corona (Covid-19) pun luruh.
Kepala Dinas Penerangan TNI AD (Kasispenad) Brigjen TNI Nefra Firdaus menuturkan, sudah tidak adanya pasien positif Covid-19 lantaran pada hari ini terdapat 4 pasien yang dinyatakan sembuh berdasarkan pemeriksaan swab lanjutan.
(Baca: 99,3% Siswa Secapa TNI AD Sembuh dari Covid-19)
"Hasil laboratorium PCR dari swab lanjutan pasien di Secapa AD sampai dengan hari ini Sabtu, 15 Agustus ada 4 pasien lagi yang dinyatakan negatif," katanya melalui keterangan tertulis di Jakarta, Sabtu (15/8/2020).
Dengan penambahan empat pasien tersebut, jumlah total pasien sembuh dari klaster ini menjadi 1.308 orang. Jika dipersentasekan, angka kesembuhannya mencapai 100 persen.
"Jadi dari total 1.308 pasien positif Covid-19 di Secapa AD, pada hari ini tidak ada lagi yang positif, semua sudah sembuh," ujarnya.
Kepala Dinas Penerangan TNI AD (Kasispenad) Brigjen TNI Nefra Firdaus menuturkan, sudah tidak adanya pasien positif Covid-19 lantaran pada hari ini terdapat 4 pasien yang dinyatakan sembuh berdasarkan pemeriksaan swab lanjutan.
(Baca: 99,3% Siswa Secapa TNI AD Sembuh dari Covid-19)
"Hasil laboratorium PCR dari swab lanjutan pasien di Secapa AD sampai dengan hari ini Sabtu, 15 Agustus ada 4 pasien lagi yang dinyatakan negatif," katanya melalui keterangan tertulis di Jakarta, Sabtu (15/8/2020).
Dengan penambahan empat pasien tersebut, jumlah total pasien sembuh dari klaster ini menjadi 1.308 orang. Jika dipersentasekan, angka kesembuhannya mencapai 100 persen.
"Jadi dari total 1.308 pasien positif Covid-19 di Secapa AD, pada hari ini tidak ada lagi yang positif, semua sudah sembuh," ujarnya.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
(muh)
tulis komentar anda