Hadiri Harlah 101 NU di Banten, Atikoh Ganjar Ajak Masyarakat Selawat Bersama
Rabu, 07 Februari 2024 - 19:03 WIB
Kemudian ibunda Alam Ganjar ini menuturkan jika setelah itu mulai banyak duka berdatangan. Ibu Siti Atikoh meninggal, disusul dengan kepergian kakak sulungnya.
"Bapak saya meninggal sementara anak-anaknya itu masih sekolah semua. Dua kakak saya masih kuliah, saya masih kuliah, dan adik saya masih sekolah SMP," ucap Siti Atikoh.
"Kalau kita memakai nalar itu keluarga kami sudah kolaps, sudah tidak bisa apa-apa. Tetapi karena kami itu sangat meyakini keimanan tentang ketakwaan. Ketika kita memiliki yang bisa kita sadarkan apapun masalah kita selalu ada Allah SWT yang membantu kita. Mungkin bisa tangan saudara, tetangga. Alhamdulillah kami berempat bisa melanjutkan kuliah sampai selesai," imbuhnya.
Melalui kisah tersebut, Atikoh Ganjar tidak ingin kesulitan tersebut menimpa orang lain. Akhirnya, melalui program Ganjar Pranowo dan Mahfud MD. Untuk masalah pendidikan, paslon nomor 3 ini memiliki program 1 Keluarga Miskin 1 Sarjana.
"Bapak saya meninggal sementara anak-anaknya itu masih sekolah semua. Dua kakak saya masih kuliah, saya masih kuliah, dan adik saya masih sekolah SMP," ucap Siti Atikoh.
"Kalau kita memakai nalar itu keluarga kami sudah kolaps, sudah tidak bisa apa-apa. Tetapi karena kami itu sangat meyakini keimanan tentang ketakwaan. Ketika kita memiliki yang bisa kita sadarkan apapun masalah kita selalu ada Allah SWT yang membantu kita. Mungkin bisa tangan saudara, tetangga. Alhamdulillah kami berempat bisa melanjutkan kuliah sampai selesai," imbuhnya.
Melalui kisah tersebut, Atikoh Ganjar tidak ingin kesulitan tersebut menimpa orang lain. Akhirnya, melalui program Ganjar Pranowo dan Mahfud MD. Untuk masalah pendidikan, paslon nomor 3 ini memiliki program 1 Keluarga Miskin 1 Sarjana.
(maf)
Lihat Juga :
tulis komentar anda