Romo Kristiono Kenang Kontribusi Mahfud MD Selesaikan Penolakan Gereja Santo Yoseph Karimun
Sabtu, 03 Februari 2024 - 07:54 WIB
KARIMUN - Pastor Paroki Gereja Santo Yoseph Tanjung Balai, Karimun, Kepulauan Riau, Romo Kristiono Widodo mengenang langkah calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 3, Mahfud MD saat masih jadi Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam). Mahfud merupakan orang yang merampungkan penolakan pembangunan bangunan baru Gereja Santo Yoseph pada 2020.
Romo Kristiono menyampaikan terima kasih atas kontribusi Mahfud MD, sehingga kini Gereja Santo Yoseph Tanjung Balai, Karimun bisa berdiri. Ia mengenang Mahfud adalah sosok yang bergerak cepat ketika mereka menghadapi masalah.
"Terima kasih Pak Mahfud atas kunjungannya ke gereja ini karena selalu dalam ingatan saya, ketika kami mencoba untuk membangun dan ada problem, Pak Mahfud, sangat cepat bergerak, itu bagi kami bagian dari satu berkat Tuhan," kata Romo usai menerima kunjungan Mahfud MD, Jumat (2/2/2024).
Setelah melalui fase itu, Romo Kristiono bersyukur pembangunan Gereja Santo Yoseph bisa selesai. Ia turut mengapresiasi Mahfud MD yang masih menyempatkan waktunya berkunjung ke Gereja Santo Yoseph.
"Puji Tuhan akhirnya Pak Mahfud bisa mengunjungi gereja ini, terima kasih banyak Pak Mahfud, doa kami semua untuk Pak Mahfud semoga selalu sukses," ujar Romo Kristiono.
Mahfud menyampaikan apresiasi tinggi atas kerukunan umat beragama di Kabupaten Karimun. Hal itu pula yang membuatnya membantu Gereja Santo Yoseph ketika IMB pembangunannya sempat menemui sedikit masalah pada 2020. Mahfud senang bisa mengunjungi Gereja Santo Yoseph, bahkan didampingi Romo Kristiono Widodo berkeliling gereja.
"Karena saya memang banyak teman-teman di gereja seperti gereja ini, dulu sekitar 2020 agak bermasalah dengan IMB, saya ikut turun tangan melalui keuskupan, alhamdulillah sekarang sudah selesai. Saya senang ikut mempercepat pembangunan gereja gereja seperti Gereja Yasmin di Bogor," kata Mahfud.
Pasangan capres Ganjar Pranowo itu berpendapat, kehidupan beragama masyarakat itu sangat penting dapat senantiasa terjaga. Sebab, ia meyakini, masyarakat yang mampu melaksanakan ajaran agama dengan baik, masyarakatnya akan baik pula.
"Karena semua agama itu mengajarkan kebaikan kepada sesama manusia. Itulah sebabnya saya memberikan perhatian utama pada pembangunan rumah rumah ibadah dan saya senang, meskipun sangat sedikit kontribusi, saya ikut mempercepat pembangunan gereja ini saya sempatkan mampir ke Romo," ujar Mahfud.
Kedatangan Mahfud sendiri sudah mendapat sambutan hangat bernuansa Melayu di Bandara Raja Haji Abdullah. Mahfud dipakaikan Tanjak Melayu sambil diiringi sholawat dan taburan beras kuning dalam setiap langkah. Sebelum memasuki mobil, Mahfud mendapat sambutan tari pencak silat dari anak-anak muda di Kabupaten Karimun. Bahkan, kedatangan Mahfud untuk beristirahat di salah satu hotel disambut dua ekor barongsai kuning.
Romo Kristiono menyampaikan terima kasih atas kontribusi Mahfud MD, sehingga kini Gereja Santo Yoseph Tanjung Balai, Karimun bisa berdiri. Ia mengenang Mahfud adalah sosok yang bergerak cepat ketika mereka menghadapi masalah.
"Terima kasih Pak Mahfud atas kunjungannya ke gereja ini karena selalu dalam ingatan saya, ketika kami mencoba untuk membangun dan ada problem, Pak Mahfud, sangat cepat bergerak, itu bagi kami bagian dari satu berkat Tuhan," kata Romo usai menerima kunjungan Mahfud MD, Jumat (2/2/2024).
Setelah melalui fase itu, Romo Kristiono bersyukur pembangunan Gereja Santo Yoseph bisa selesai. Ia turut mengapresiasi Mahfud MD yang masih menyempatkan waktunya berkunjung ke Gereja Santo Yoseph.
"Puji Tuhan akhirnya Pak Mahfud bisa mengunjungi gereja ini, terima kasih banyak Pak Mahfud, doa kami semua untuk Pak Mahfud semoga selalu sukses," ujar Romo Kristiono.
Mahfud menyampaikan apresiasi tinggi atas kerukunan umat beragama di Kabupaten Karimun. Hal itu pula yang membuatnya membantu Gereja Santo Yoseph ketika IMB pembangunannya sempat menemui sedikit masalah pada 2020. Mahfud senang bisa mengunjungi Gereja Santo Yoseph, bahkan didampingi Romo Kristiono Widodo berkeliling gereja.
"Karena saya memang banyak teman-teman di gereja seperti gereja ini, dulu sekitar 2020 agak bermasalah dengan IMB, saya ikut turun tangan melalui keuskupan, alhamdulillah sekarang sudah selesai. Saya senang ikut mempercepat pembangunan gereja gereja seperti Gereja Yasmin di Bogor," kata Mahfud.
Pasangan capres Ganjar Pranowo itu berpendapat, kehidupan beragama masyarakat itu sangat penting dapat senantiasa terjaga. Sebab, ia meyakini, masyarakat yang mampu melaksanakan ajaran agama dengan baik, masyarakatnya akan baik pula.
"Karena semua agama itu mengajarkan kebaikan kepada sesama manusia. Itulah sebabnya saya memberikan perhatian utama pada pembangunan rumah rumah ibadah dan saya senang, meskipun sangat sedikit kontribusi, saya ikut mempercepat pembangunan gereja ini saya sempatkan mampir ke Romo," ujar Mahfud.
Kedatangan Mahfud sendiri sudah mendapat sambutan hangat bernuansa Melayu di Bandara Raja Haji Abdullah. Mahfud dipakaikan Tanjak Melayu sambil diiringi sholawat dan taburan beras kuning dalam setiap langkah. Sebelum memasuki mobil, Mahfud mendapat sambutan tari pencak silat dari anak-anak muda di Kabupaten Karimun. Bahkan, kedatangan Mahfud untuk beristirahat di salah satu hotel disambut dua ekor barongsai kuning.
(abd)
tulis komentar anda