Indeks Demokrasi Merosot, TPN Ganjar-Mahfud Sebut Deklarasi Kemerdekaan Pers Penting
Kamis, 18 Januari 2024 - 16:16 WIB
JAKARTA - Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud menyambut baik langkah Dewan Pers yang akan menggelar Deklarasi Kemerdekaan Pers pada 7 Februari 2024. Deklarasi tersebut dianggap perlu dilakukan di tengah merosotnya demokrasi di Indonesia saat ini.
Juru Bicara Tim Pemenangan Nasional (TPN) Capres-Cawapres Ganjar Pranowo-Mahfud MD (Ganjar-Mahfud), Aiman Witjaksono mengatakan, deklarasi yang digagas Dewan Pers tepat dilakukan. Deklarasi tersebut merupakan bentuk komitmen di tengah merosotnya indeks demokrasi di Indonesia.
"Faktanya dari data yang juga disampaikan, kondisi demokrasi di Indonesia berapa tahun ini menurun," kata Aiman saat ditemui di Gedung Dewan Pers, Rabu (17/1/2024).
Aiman menilai, kondisi merosotnya indeks demokrasi tersebut merupakan pekerjaan rumah bagi semua pihak. Dia menegaskan bahwa pasangan Ganjar-Mahfud memastikan akan menjunjung tinggi komitmen tersebut.
Aiman meminta para pasangan calon presiden dan calon wakil presiden lainnya juga ikut memiliki komitmen tersebut. Semua pihak harus memiliki tanggung jawab meningkatkan indeks demokrasi Indonesia.
"Oleh karena itu pekerjaan rumah bagi presiden terpilih meningkatkan indeks dekokrasi kita menjadi hal yang harus dilakukan," pungkasnya.
Sebelumnya, Ketua Dewan Pers Ninik Rahayu mengundang tiga tim sukses pasangan calon presiden dan wakil presiden untuk hadir dalam Deklarasi Kemerdekaan Pers yang rencananya digelar pada 7 Februari 2024. Dewan Pers juga mengundang Panglima TNI dan Kapolri untuk ikut dalam deklarasi tersebut.
"Tanggal 7 nanti kami juga akan mengundang Panglima TNI dan Kapolri untuk ikut hadir. Dua institusi kita hadirkan saat tanggal 7 nanti," kata Ninik saat ditemui MNC Portal Indonesia di Jakarta, Rabu (17/1/2024).
Juru Bicara Tim Pemenangan Nasional (TPN) Capres-Cawapres Ganjar Pranowo-Mahfud MD (Ganjar-Mahfud), Aiman Witjaksono mengatakan, deklarasi yang digagas Dewan Pers tepat dilakukan. Deklarasi tersebut merupakan bentuk komitmen di tengah merosotnya indeks demokrasi di Indonesia.
"Faktanya dari data yang juga disampaikan, kondisi demokrasi di Indonesia berapa tahun ini menurun," kata Aiman saat ditemui di Gedung Dewan Pers, Rabu (17/1/2024).
Aiman menilai, kondisi merosotnya indeks demokrasi tersebut merupakan pekerjaan rumah bagi semua pihak. Dia menegaskan bahwa pasangan Ganjar-Mahfud memastikan akan menjunjung tinggi komitmen tersebut.
Aiman meminta para pasangan calon presiden dan calon wakil presiden lainnya juga ikut memiliki komitmen tersebut. Semua pihak harus memiliki tanggung jawab meningkatkan indeks demokrasi Indonesia.
"Oleh karena itu pekerjaan rumah bagi presiden terpilih meningkatkan indeks dekokrasi kita menjadi hal yang harus dilakukan," pungkasnya.
Sebelumnya, Ketua Dewan Pers Ninik Rahayu mengundang tiga tim sukses pasangan calon presiden dan wakil presiden untuk hadir dalam Deklarasi Kemerdekaan Pers yang rencananya digelar pada 7 Februari 2024. Dewan Pers juga mengundang Panglima TNI dan Kapolri untuk ikut dalam deklarasi tersebut.
"Tanggal 7 nanti kami juga akan mengundang Panglima TNI dan Kapolri untuk ikut hadir. Dua institusi kita hadirkan saat tanggal 7 nanti," kata Ninik saat ditemui MNC Portal Indonesia di Jakarta, Rabu (17/1/2024).
(zik)
Lihat Juga :
tulis komentar anda