Jelang Debat Ketiga Capres, Ganjar: Kebutuhan Alutsista Tiga Matra Harus Dipersiapkan
Selasa, 02 Januari 2024 - 15:11 WIB
Capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo menyatakan, kebutuhan alutsista untuk tiga matra harus dipersiapkan. Foto/MPI/Dinar Fitra Maghiszha
DEMAK - Jelang debat ketiga calon presiden (Capres) 2024, calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo berbicara sejumlah kebutuhan dasar alutsista dari tiga matra yaitu darat, laut, dan udara. Ganjar menilai alutsista harus dipersiapkan sungguh-sungguh.
"Dan yang kita tanya adalah penggunanya, jangan sampai penggunanya tidak siap. Maka kalau kita mau bicara transisi alutsista, maka transisinya jangan kejauhan, karena peralatan alutsista makin hari makin modern," kata Ganjar di Kabupaten Demak, Jawa Tengah, Selasa (2/1/2024).
Tak hanya itu, Ganjar juga berbicara terkait industri pertahanan dalam negeri yang menurutnya Indonesia memiliki kemampuan untuk memproduksi alutsista.
"Kalaulah kebutuhan itu tinggi kan lebih baik produksi juga ada dalam negeri, salah satu contoh. Tapi dari sisi politik luar negeri yang lain, memang ada yang kepentingannya langsung terkait dengan kondisi nasional kita," ungkapnya.
Selain itu, Ganjar juga menekankan perhatiannya pada nasib Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang tidak terurus.
"Hati-hati, karena Kemlu (Kementerian Luar Negeri) selama ini punya perhatian yang bagus soal itu. Saya pernah berbincang dengan Ibu Menlu dan ternyata problem besar kita di luar negeri terkait dengan kepentingan nasional adalah pada pekerja migran. Ini yang penting," jelasnya.
Sebagai informasi, tema debat capres berikutnya akan diselenggarakan pada Minggu 7 Januari 2024 dengan tema pertahanan, ketahanan, keamanan, geopolitik dan juga hubungan luar negeri.
"Dan yang kita tanya adalah penggunanya, jangan sampai penggunanya tidak siap. Maka kalau kita mau bicara transisi alutsista, maka transisinya jangan kejauhan, karena peralatan alutsista makin hari makin modern," kata Ganjar di Kabupaten Demak, Jawa Tengah, Selasa (2/1/2024).
Tak hanya itu, Ganjar juga berbicara terkait industri pertahanan dalam negeri yang menurutnya Indonesia memiliki kemampuan untuk memproduksi alutsista.
"Kalaulah kebutuhan itu tinggi kan lebih baik produksi juga ada dalam negeri, salah satu contoh. Tapi dari sisi politik luar negeri yang lain, memang ada yang kepentingannya langsung terkait dengan kondisi nasional kita," ungkapnya.
Selain itu, Ganjar juga menekankan perhatiannya pada nasib Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang tidak terurus.
"Hati-hati, karena Kemlu (Kementerian Luar Negeri) selama ini punya perhatian yang bagus soal itu. Saya pernah berbincang dengan Ibu Menlu dan ternyata problem besar kita di luar negeri terkait dengan kepentingan nasional adalah pada pekerja migran. Ini yang penting," jelasnya.
Sebagai informasi, tema debat capres berikutnya akan diselenggarakan pada Minggu 7 Januari 2024 dengan tema pertahanan, ketahanan, keamanan, geopolitik dan juga hubungan luar negeri.
(cip)
tulis komentar anda