Kemendag Apresiasi Aplikasi Video Teleconference Anak Perusahaan BUMN

Mohammad Atik Fajardin

Rabu, 05 Agustus 2020 - 13:28 WIB

Sayangnya, saat rekaman video Ma'ruf tersebut ditayangkan pihak panitia, ada gangguan muncul berupa coret-coretan tak beraturan berwarna merah dan biru secara bergantian.

Lihat Juga: Jurusan Kuliah yang Lulusannya Paling Dibutuhkan BUMN dalam Bidang IT, Apa Saja?

Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!

(maf)

Halaman :

1
2
3

tulis komentar anda

Video Rekomendasi

Update Korban Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana, 7 Pasien Diperbolehkan Pulang

Berita Terkait

Pelindo Raih Penghargaan BUMN Penyelenggara Bazar Terbaik

Keterbukaan Informasi Publik Dinilai Bisa Hindari Penyalahgunaan Wewenang

ITPLN Tawarkan Lulusan Terbaik Langsung Kerja di BUMN

SuperApp Diluncurkan Mei, Menpan RB: Tak Perlu Cetak KTP, Cukup Pakai Biometrik

Komisi VI DPR Minta Performa Kementerian BUMN Terus Dijaga

Pegawai Kementerian BUMN Bakal Mencicipi Libur 3 Hari Seminggu

Jurusan Kuliah yang Lulusannya Paling Dibutuhkan BUMN dalam Bidang IT, Apa Saja?

Rekomendasi

5 Cara Mudah Merangsang Pertumbuhan Rambut Secara Alami

Mengenal Allantoin, Bahan Alami yang Halal untuk Kosmetik

Tips Miss V Bebas Keputihan dan Terjaga Kebersihannya

Terpopuler

1

7 KSAD yang Menjabat Kurang dari Setahun, Nomor 1 Tak Genap Sebulan

2

Danjen Kopassus di Era Soekarno, Nomor 1 Pelatih Pertama Pasukan Elite Korps Baret Merah

3

Mengenal Arti dan Makna Baret Jingga Kopasgat, Pasukan Elite TNI AU

4

19 Kapolri Kelahiran di Jawa, Mulai dari Jabar dan Jateng hingga Jatim

5

100.000 Jemaah Indonesia Ogah Balik setelah Umrah, Diduga Akan Berhaji Non Visa Haji

Berita Terkini More

Jemaah Umrah Indonesia Diingatkan Kembali ke Tanah Air Sebelum 23 Mei 2024

Ikuti WWF 2024 di Bali, Jepang Hadirkan Japan Pavilion

Senyum Mbah Loso, Berkursi Roda tapi Semangat Berhaji di Usia 88 Tahun

Soal Revisi UU Penyiaran, Anggota Dewan Pers: Ada Upaya Merenggut Kebebasan Pers

Singgung Anggaran Makan Siang Gratis, Ketua Baznas: Rp15.000 Terlalu Mewah

Diplomasi Aksi Iklim dan Kredit Karbon Indonesia