Bareskrim Sita Uang Rp1,2 Miliar dari Penggeledahan Kaki Tangan Fredy Pratama
Jum'at, 15 September 2023 - 17:14 WIB
JAKARTA - Penyidik Direktorat Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri menggeledah rumah kaki tangan bos jaringan narkoba Fredy Pratama. Penggeledahan itu dilaksanakan di rumah pasangan suami istri (pasutri) kaki tangan Fredy Pratama berinisial FA dan PN di kawasan BSD, Tangerang.
Operasi itu dilakukan pada kemarin, Kamis, 14 September 2023. "Iya benar (penggeledahan)," kata Direktur Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri Brigjen Pol Mukti Juharsa di Jakarta, Jumat (15/9/2023).
Dari penggeledahan tersebut, penyidik menyita sejumlah barang bukti berupa beberapa gepok uang tunai dengan pecahan Rp100 ribu, Rp50 ribu, dan USD100. Dengan total senilai Rp1,2 miliar.
Selain itu, penyidik turut menyita sejumlah buku rekening, paspor, hingga Bukti Kepemilikan Kendaraan Bermotor (BPKB). Dalam jaringan narkotika Fredy Pratama, Mukti sebelumnya menjelaskan, FA dan PN berperan sebagai pengelola keuangan.
"Ini adalah sebagai orang-orang yang mengurus keuangannya, yang perempuan sama laki-laki. Suami dan istri," kata Mukti.
Sayangnya, Mukti enggan merinci soal ada tidaknya hubungan keluarga pasutri itu dengan Fredy. Ia hanya memastikan mereka merupakan Warga Negara Indonesia (WNI) yang ikut melarikan ke luar negeri.
Operasi itu dilakukan pada kemarin, Kamis, 14 September 2023. "Iya benar (penggeledahan)," kata Direktur Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri Brigjen Pol Mukti Juharsa di Jakarta, Jumat (15/9/2023).
Dari penggeledahan tersebut, penyidik menyita sejumlah barang bukti berupa beberapa gepok uang tunai dengan pecahan Rp100 ribu, Rp50 ribu, dan USD100. Dengan total senilai Rp1,2 miliar.
Selain itu, penyidik turut menyita sejumlah buku rekening, paspor, hingga Bukti Kepemilikan Kendaraan Bermotor (BPKB). Dalam jaringan narkotika Fredy Pratama, Mukti sebelumnya menjelaskan, FA dan PN berperan sebagai pengelola keuangan.
"Ini adalah sebagai orang-orang yang mengurus keuangannya, yang perempuan sama laki-laki. Suami dan istri," kata Mukti.
Sayangnya, Mukti enggan merinci soal ada tidaknya hubungan keluarga pasutri itu dengan Fredy. Ia hanya memastikan mereka merupakan Warga Negara Indonesia (WNI) yang ikut melarikan ke luar negeri.
(maf)
tulis komentar anda