Selain Djoko Tjandra, Demokrat Minta Aparat Segera Tangkap Harun Masiku
Jum'at, 31 Juli 2020 - 08:23 WIB
JAKARTA - Anggota Komisi III DPR dari Fraksi Partai Demokrat, Didik Mukrianto mengapresiasi langkah dan keberhasilan Polri dalam menangkap Djoko Tjandra. Walaupun, pria yang terseret kasus pengalihan hak tagih Bank Bali itu sudah 11 tahun dicari, bahkan terindikasi mengendalikan institusi, aparat dan sistem beberapa kelembagaan negara.
“Saya sangat yakin dengan kemampuan Polri, seharusnya tidak harus dengan political will presiden seorang Djoko Tjandra bisa ditangkap,” ujar Didik kepada wartawan, Jumat (31/7/2020). (Baca juga: Kenakan Baju Tahanan, Djoko Tjandra Tiba di Halim Perdanakusuma)
Namun demikian, Ketua Departemen Hukum dan HAM Partai Demokrat ini berharap agar Polri segera menangkap buron-buron lain termasuk beberapa buron KPK yang saat ini menikmati kebebasannya. Dengan tertangkapnya Djoko Tjandra, sudah semestinya Presiden Jokowi harus mempunyai politicall will yang kuat dan memerintahkan para aparatnya agar para buron yang lain.
“Termasuk Harun Masiku bisa tertangkap,” imbuhnya.
Didik menilai, banyak kerusakan sistem, aparat dan institusi yang berpotensi terjadi akibat perilaku seorang Djoko Tjandra. Melihat betapa kuatnya Djoko Tjandra dalam menginfiltrasi oknum aparat dan mengintervensi sistem yang ada di beberapa institusi kelembagaan, Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) khususnya Direktur Jenderal (Dirjen) Lapas harus waspada dan berhati-hati agar tidak menimbulkan daya rusak baru di lapas.
Kemudian, sambung dia, Mahkamah Agung (MA) juga harus arif dan bijaksana serta proper untuk memproses pengajuan upaya peninjauan kembali (PK) Djoko Tjandra. Kejahatan demi kejahatan, daya rusak sistem, sarana termasuk rusaknya moral dan mental para aparat yang diakihatkan oleh perbuatan Djoko Tjandra harus dipertimbangkan dengan seksama. ( )
“Mudah-mudahan sistem hukum termasuk Mahmakah Agung tidak menjadi target kerusakan berikutnya oleh Djoko Tjandra,” harap Didik.
Lihat Juga: Partai Republik Identik Merah dan Demokrat Terkenal Biru, Mengapa Warna Sangat Penting dalam Pemilu AS?
“Saya sangat yakin dengan kemampuan Polri, seharusnya tidak harus dengan political will presiden seorang Djoko Tjandra bisa ditangkap,” ujar Didik kepada wartawan, Jumat (31/7/2020). (Baca juga: Kenakan Baju Tahanan, Djoko Tjandra Tiba di Halim Perdanakusuma)
Namun demikian, Ketua Departemen Hukum dan HAM Partai Demokrat ini berharap agar Polri segera menangkap buron-buron lain termasuk beberapa buron KPK yang saat ini menikmati kebebasannya. Dengan tertangkapnya Djoko Tjandra, sudah semestinya Presiden Jokowi harus mempunyai politicall will yang kuat dan memerintahkan para aparatnya agar para buron yang lain.
“Termasuk Harun Masiku bisa tertangkap,” imbuhnya.
Didik menilai, banyak kerusakan sistem, aparat dan institusi yang berpotensi terjadi akibat perilaku seorang Djoko Tjandra. Melihat betapa kuatnya Djoko Tjandra dalam menginfiltrasi oknum aparat dan mengintervensi sistem yang ada di beberapa institusi kelembagaan, Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) khususnya Direktur Jenderal (Dirjen) Lapas harus waspada dan berhati-hati agar tidak menimbulkan daya rusak baru di lapas.
Kemudian, sambung dia, Mahkamah Agung (MA) juga harus arif dan bijaksana serta proper untuk memproses pengajuan upaya peninjauan kembali (PK) Djoko Tjandra. Kejahatan demi kejahatan, daya rusak sistem, sarana termasuk rusaknya moral dan mental para aparat yang diakihatkan oleh perbuatan Djoko Tjandra harus dipertimbangkan dengan seksama. ( )
“Mudah-mudahan sistem hukum termasuk Mahmakah Agung tidak menjadi target kerusakan berikutnya oleh Djoko Tjandra,” harap Didik.
Lihat Juga: Partai Republik Identik Merah dan Demokrat Terkenal Biru, Mengapa Warna Sangat Penting dalam Pemilu AS?
(kri)
tulis komentar anda