Jenderal TNI Pernah Dikritik Rocky Gerung, Nomor 1 dan 2 Peraih Adhi Makayasa Akabri

Senin, 14 Agustus 2023 - 11:16 WIB
Pensiunan jenderal Kopassus ini memandang bahwa perbedaan pendapat harus ada. Sebab, jika tidak ada perbedaan pendapat maka nantinya akan menjadi Asal Bapak Senang (ABS). Anda sebagai teman ya Rocky, walaupun Anda pengkritik kami juga," kata Luhut yang mengakhiri karier di militer sebagaiDankodiklatad (1997-1998).

2. Jenderal TNI (Purn) Moeldoko



FOTO/ANTARA/Akbar Nugroho Gumay

Selanjutnya ada nama Jenderal TNI (Purn) Moeldoko yang pernah dikritik Rocky Gerung. Peraih penghargaan Adhi Makayasa sebagai lulusan terbaik Akabri Bagian Darat 1981 itu kini menjabat sebagai Kepala Staf Kepresidenan.

Moeldoko dikritik Rocky Gerung akibat pernyataannya yang akan berdiri paling depan menjaga kehormatan Presiden Jokowi. Pernyataan mantan Panglima TNI itu merespons kritikan Rocky Gerung terhadap Presiden Jokowi dengan kata-kata kasar.

"Saya ingin mengingatkan tugas yang melekat di Kepala Staf Presiden adalah menjaga kehormatan presiden. Jangan main-main itu. Sekali lagi saya ulangi jangan main-main. Kalau bersinggungan dengan itu, saya akan berdiri paling depan itu. Saya sebagai prajurit biasa mempertaruhkan nyawa di medan perang tanpa kalkulasi, apalagi menghadapi situasi seperti ini biasa. Jadi jangan coba-coba mengganggu presiden. Saya ingin tegaskan itu dan nyata-nyata telah membawa situasi yang nggak baik," kata mantan KSAD itu di Istana Kepresidenan, Kamis, 3 Agustus 2023.

Atas pernyataan itu, Rocky menganggap sikap Moeldoko itu mirip seperti relawan. "Relawan itu berhak pasang badan karena rasa cintanya pada Presiden Jokowi. Mental relawan itu mental mencintai karena menginginkan Jokowi enggak mau diganggu. Relawan pasti pasang badan karena kecintaan personalnya. Moeldoko, kan, pejabat publik. Jadi itu tidak tepat," lanjut Rocky dalam konferensi pers di Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (4/8/2023).

3. Jenderal TNI Dudung Abdurachman



FOTO/MPI/ARIF JULIANTO

Jenderal TNI selanjutnya yang pernah dikritik Rocky Gerung adalah Dudung Abdurachman. Abituren Akademi Militer (Akmil) 1988-B itu saat ini menjabat sebagai Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD).

Kritikan Rocky Gerung terkait pelaporan Dudung ke Puspomad pada akhir Januari 2022 silam.Mantan Pangkostrad itu dilaporkan oleh Koalisi Ulama, Habaib dan Pengacara Anti Penodaan Agama (KUHAP APA) gara-gara pernyataan bahwa Tuhan bukan orang Arab.

Menurut Rocky, pelaporan terhadap Dudung karena jenderal TNI bintang empat itu kerap mengomentari yang bukan tugas pokok dan fungsi (tupoksi)-nya.

"Kan memang ada kegelisahan pada publik, dan bukan karena peristiwa itu, 'Tuhan bukan orang Arab' sebagai istilah. Tapi sebelumnya Jenderal Dudung ini kan banyak mengomentari soal-soal yang bukan tupoksinya tuh," kata Rocky Gerung dalam video yang diunggah di kanal YouTube Rocky Gerung Official, Jumat, 4 Februari 2022.

Karena kerap mengomentari hal-hal yang bukan tupoksinya, kata Rocky, publik mempertanyakan arah kepemimpinan Dudung Abdurachman sebagai KSAD. "Jadi akhirnya orang lihat algoritma nya tuh, ini mau ke mana sih arah kepemimpinan Jenderal atau KSAD (Dudung)," katanya.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More