Ganjar Pakai Baju Hari Anak Nasional 2023 Dampingi Wapres di Semarang
Minggu, 23 Juli 2023 - 17:47 WIB
SEMARANG - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mendampingi Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin menghadiri Puncak Peringatan Hari Anak Nasional ke-39 di Lapangan Simpang Lima, Kota Semarang, Minggu (23/7/2023). Ganjar memakai baju atau kaus bertuliskan Hari Anak Nasional 2023.
Acara Puncak Peringatan Hari Anak Nasional ke-39 dengan tema “Anak Terlindungi, Indonesia Maju”. Pantauan MNC Portal Indonesia di lokasi, tampak pula Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Bintang Puspayoga serta Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu ikut mendampingi Wapres.
Di momentum ini semua pihak diharapkan dapat lebih memahami hak-hak anak dan berkontribusi dalam upaya melindungi, menghormati, dan memenuhi kebutuhan mereka sehingga masa depan generasi penerus bangsa dapat menjadi lebih cerah.
Pada kesempatan itu, Wapres meminta agar anak-anak Indonesia mendapatkan perlindungan dari ancaman kekerasan dan diskriminasi. "Pastikan anak-anak mendapat perlindungan dari segala bentuk kekerasan dan diskriminasi," tegasnya.
Wapres pun meminta anak-anak selalu sehat, selamat, dan semangat belajar untuk mengukir prestasi, meraih cita-cita, membangun bangsa, sesuai dengan talenta yang kalian miliki. "Anak-anak adalah anugerah dari Tuhan Yang Maha Esa, baik bagi orang tua maupun bagi negara. Masa depan Indonesia yang cerah, ada di tangan mereka," katanya.
Hari Anak Nasional, kata Wapres, juga membawa makna penting, karena merupakan bentuk penghormatan, perlindungan, dan pemenuhan hak anak sebagai generasi penerus kita. Amanat ini, kata dia, tanggung jawab seluruh elemen bangsa.
"Untuk itu, sesuai peran dan kapasitas masing-masing, saya mengajak untuk memprioritaskan dan mengoptimalkan penyelenggaraan perlindungan anak," kata Wapres.
Wapres juga mendorong pengembangan kebijakan dan program yang kreatif dan inovatif. "Jamin pemenuhan hak anak untuk hidup, tumbuh, berkembang dan berpartisipasi sesuai harkat dan martabat kemanusiaan," tuturnya.
Dia juga menyambut baik pembacaan Suara Anak Indonesia oleh Forum Anak Nasional, sebagai aspirasi dalam memperjuangkan pemenuhan hak-hak anak Indonesia. "Suara Anak Indonesia merupakan wujud dari hak anak untuk didengar, diperhatikan aspirasinya, dan diberikan kesempatan untuk berpartisipasi dalam pembangunan," tandasnya.
Acara Puncak Peringatan Hari Anak Nasional ke-39 dengan tema “Anak Terlindungi, Indonesia Maju”. Pantauan MNC Portal Indonesia di lokasi, tampak pula Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Bintang Puspayoga serta Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu ikut mendampingi Wapres.
Di momentum ini semua pihak diharapkan dapat lebih memahami hak-hak anak dan berkontribusi dalam upaya melindungi, menghormati, dan memenuhi kebutuhan mereka sehingga masa depan generasi penerus bangsa dapat menjadi lebih cerah.
Pada kesempatan itu, Wapres meminta agar anak-anak Indonesia mendapatkan perlindungan dari ancaman kekerasan dan diskriminasi. "Pastikan anak-anak mendapat perlindungan dari segala bentuk kekerasan dan diskriminasi," tegasnya.
Wapres pun meminta anak-anak selalu sehat, selamat, dan semangat belajar untuk mengukir prestasi, meraih cita-cita, membangun bangsa, sesuai dengan talenta yang kalian miliki. "Anak-anak adalah anugerah dari Tuhan Yang Maha Esa, baik bagi orang tua maupun bagi negara. Masa depan Indonesia yang cerah, ada di tangan mereka," katanya.
Hari Anak Nasional, kata Wapres, juga membawa makna penting, karena merupakan bentuk penghormatan, perlindungan, dan pemenuhan hak anak sebagai generasi penerus kita. Amanat ini, kata dia, tanggung jawab seluruh elemen bangsa.
"Untuk itu, sesuai peran dan kapasitas masing-masing, saya mengajak untuk memprioritaskan dan mengoptimalkan penyelenggaraan perlindungan anak," kata Wapres.
Wapres juga mendorong pengembangan kebijakan dan program yang kreatif dan inovatif. "Jamin pemenuhan hak anak untuk hidup, tumbuh, berkembang dan berpartisipasi sesuai harkat dan martabat kemanusiaan," tuturnya.
Dia juga menyambut baik pembacaan Suara Anak Indonesia oleh Forum Anak Nasional, sebagai aspirasi dalam memperjuangkan pemenuhan hak-hak anak Indonesia. "Suara Anak Indonesia merupakan wujud dari hak anak untuk didengar, diperhatikan aspirasinya, dan diberikan kesempatan untuk berpartisipasi dalam pembangunan," tandasnya.
(rca)
tulis komentar anda