33,9% Pelaku Usaha Pilih Airlangga sebagai Presiden
Jum'at, 16 Juni 2023 - 21:48 WIB
Karena itu, sosok presiden yang diinginkan pelaku usaha Indonesia adalah presiden memiliki pengalaman menangani perekonomian nasional, bahkan sudah teruji dalam mengatasi krisis ekonomi. Sosok ini diinginkan sebanyak 88,6%. Kemudian, 11,4% menginginkan sosok yang merakyat dan populer.
"Hasil survei juga menemukan, jika pemilihan presiden digelar hari, maka nama Menko Perekonomian Airlangga Hartarto paling banyak dipilih oleh pelaku usaha Indonesia. Dimana Airlangga Hartarto dipilih oleh sebanyak 33,9% pelaku usaha," katanya.
Hal ini menunjukkan kebijakan Airlangga Hartarto itu sangat terasa oleh para pelaku usaha di Indonesia. Pelaku usaha menilai Airlangga yang ditugasi oleh Jokowi sebagai Menko Perekonomian benar-benar mampu mengelola dan mengatasi konflik-konflik politik untuk melahirkan kebijakan bagi keberlangsungan dunia usaha dan lapangan kerja. Misalnya dengan lahirnya UU Cipta Kerja pada tahun 2021.
Di urutan kedua tokoh yang jadi pilihan pelaku usaha adalah Prabowo Subianto sebesar 27,4%, disusul Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang dipilih oleh 14,3% pelaku usaha, dan mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dipilih oleh sebanyak 12,1% pelaku usaha.
Hasil survei juga ditemukan jika pemilihan anggota legislatif digelar hari ini, hasilnya Partai Golkar dipilih paling banyak oleh pelaku usaha di Indonesia. Partai Golkar dipilih oleh 19,1 persen pelaku usaha.
Di urutan kedua Partai Gerindra dipilih sebanyak 18,4%; PDI Perjuangan 15,8%; Partai Demokrat 7,8%; PKB 5,4%; PKS 4,7%; Partai Nasdem 4,2%; Partai Perindo 4,1%; PPP 2,9%; dan PAN 2,3%.
PAN dan PPP terancam tidak lolos parliamentary threshold serta partai lainnya di bawah 1%. Yang tidak memilih sebanyak 8,2%.
Menurut Dandy, dari hasil penelitian ini tergambar bahwa para pelaku usaha sudah merasakan kebijakan-kebijakan terkait usaha usaha mereka yang sangat mendapatkan dukungan dari Airlangga sebagai Menko Perekonomian.
"Jadi sudah wajar kalau pelaku usaha tidak ingin ribet dan keberlanjutan dari Presiden Jokowi bisa dilanjutkan oleh Airlangga yang memang mengerti bagaimana melayani para pelaku usaha agar sektor usaha dan industri di Indonesia bisa makin maju," katanya.
Pengamat politik yang juga Wakil Rektor Universitas Trunojoyo Madura, Surokim mengatakan, sosok Airlangga Hartarto menjadi pilihan para pelaku usaha atau UMKM karena memiliki pengalaman dalam mengatasi persoalan ekonomi. Sebagai pemimpin atau calon presiden bukan sekadar mampu dalam politik tetapi harus mampu mengurus ekonomi.
"Hasil survei juga menemukan, jika pemilihan presiden digelar hari, maka nama Menko Perekonomian Airlangga Hartarto paling banyak dipilih oleh pelaku usaha Indonesia. Dimana Airlangga Hartarto dipilih oleh sebanyak 33,9% pelaku usaha," katanya.
Hal ini menunjukkan kebijakan Airlangga Hartarto itu sangat terasa oleh para pelaku usaha di Indonesia. Pelaku usaha menilai Airlangga yang ditugasi oleh Jokowi sebagai Menko Perekonomian benar-benar mampu mengelola dan mengatasi konflik-konflik politik untuk melahirkan kebijakan bagi keberlangsungan dunia usaha dan lapangan kerja. Misalnya dengan lahirnya UU Cipta Kerja pada tahun 2021.
Di urutan kedua tokoh yang jadi pilihan pelaku usaha adalah Prabowo Subianto sebesar 27,4%, disusul Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang dipilih oleh 14,3% pelaku usaha, dan mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dipilih oleh sebanyak 12,1% pelaku usaha.
Hasil survei juga ditemukan jika pemilihan anggota legislatif digelar hari ini, hasilnya Partai Golkar dipilih paling banyak oleh pelaku usaha di Indonesia. Partai Golkar dipilih oleh 19,1 persen pelaku usaha.
Di urutan kedua Partai Gerindra dipilih sebanyak 18,4%; PDI Perjuangan 15,8%; Partai Demokrat 7,8%; PKB 5,4%; PKS 4,7%; Partai Nasdem 4,2%; Partai Perindo 4,1%; PPP 2,9%; dan PAN 2,3%.
PAN dan PPP terancam tidak lolos parliamentary threshold serta partai lainnya di bawah 1%. Yang tidak memilih sebanyak 8,2%.
Menurut Dandy, dari hasil penelitian ini tergambar bahwa para pelaku usaha sudah merasakan kebijakan-kebijakan terkait usaha usaha mereka yang sangat mendapatkan dukungan dari Airlangga sebagai Menko Perekonomian.
"Jadi sudah wajar kalau pelaku usaha tidak ingin ribet dan keberlanjutan dari Presiden Jokowi bisa dilanjutkan oleh Airlangga yang memang mengerti bagaimana melayani para pelaku usaha agar sektor usaha dan industri di Indonesia bisa makin maju," katanya.
Pengamat politik yang juga Wakil Rektor Universitas Trunojoyo Madura, Surokim mengatakan, sosok Airlangga Hartarto menjadi pilihan para pelaku usaha atau UMKM karena memiliki pengalaman dalam mengatasi persoalan ekonomi. Sebagai pemimpin atau calon presiden bukan sekadar mampu dalam politik tetapi harus mampu mengurus ekonomi.
tulis komentar anda