Ini Syarat Jadi Relawan Uji Klinis Vaksin Covid-19
Selasa, 21 Juli 2020 - 16:03 WIB
JAKARTA - Koordinator Uji Klinis Vaksin Covid-19 yang juga Guru Besar Universitas Padjadjaran (Unpad) Kusnandi Rusmil mengatakan bahwa dirinya diberi tanggung jawab untuk memimpin pengujian. Seperti diketahui pemerintah akan segera melakukan uji klinis vaksin hasil kerja sama dengan perusahaan asal China, Sinovac.
"Jadi saya harus melakukan pengujian bahwa vaksin ini betul-betul efektif dan aman. Sehingga dalam perhitungan statistik saya mengumpulkan kurang lebih 1.620 untuk dilakukan penelitian," katanya seusai bertemu Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Komplek Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (21/7/2020). ( ).
Dia mengatakan ada kriteria-kriteria yang harus dipenuhi untuk menjadi relawan uji klinis vaksin Covid-19. Salah satunya berkaitan dengan usia yakni antara usia 18 hingga 59 tahun. "Kriteria yang ikut penelitian ini harus sehat. Jadi orang itu pasti diperiksa dulu dengan teliti. Periksa darahnya, periksa jantungnya, periksa paru-parunya sudah sehat, baru dia bisa ikut penelitian ini. Seperti itu," ujarnya.
Kusnandi pun mengatakan, siapa pun bisa mengajukan diri untuk menjadi relawan. Dia akan menyebarkan informasi terkait hal ini segera. "Saya sudah cukup lama melakukan penelitian vaksin, jadi kami punya kantong-kantong penelitian, akan memberikan brosur siapa-siapa yang ingin ikut penelitian kami silakan melakukan pendaftaran. Itu sukarela. Sukarela," pungkasnya. ( ).
"Jadi saya harus melakukan pengujian bahwa vaksin ini betul-betul efektif dan aman. Sehingga dalam perhitungan statistik saya mengumpulkan kurang lebih 1.620 untuk dilakukan penelitian," katanya seusai bertemu Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Komplek Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (21/7/2020). ( ).
Dia mengatakan ada kriteria-kriteria yang harus dipenuhi untuk menjadi relawan uji klinis vaksin Covid-19. Salah satunya berkaitan dengan usia yakni antara usia 18 hingga 59 tahun. "Kriteria yang ikut penelitian ini harus sehat. Jadi orang itu pasti diperiksa dulu dengan teliti. Periksa darahnya, periksa jantungnya, periksa paru-parunya sudah sehat, baru dia bisa ikut penelitian ini. Seperti itu," ujarnya.
Kusnandi pun mengatakan, siapa pun bisa mengajukan diri untuk menjadi relawan. Dia akan menyebarkan informasi terkait hal ini segera. "Saya sudah cukup lama melakukan penelitian vaksin, jadi kami punya kantong-kantong penelitian, akan memberikan brosur siapa-siapa yang ingin ikut penelitian kami silakan melakukan pendaftaran. Itu sukarela. Sukarela," pungkasnya. ( ).
(zik)
Lihat Juga :
tulis komentar anda