Peneliti BRIN Ancam Bunuh, Muhammadiyah Imbau Warganya Tak Ikut Berpikir Kerdil
Selasa, 25 April 2023 - 00:30 WIB
Muhammadiyah, lanjut Dadang, ingin bukti benarkah hal tersebut dipraktikkan secara autentik dan nyata. Jangan hanya ditujukan kepada pihak lain tetapi juga di lingkungan sendiri agar tidak tampak sekadar retorika dan sepihak. ”Seperti pepatah kuman di seberang lautan tampak, Gajah di pelupuk mata tak tampak" atau pepatah lain tiba di mulut dimuntahkan, sampai di perut dikempiskan,” ujar Dadang.
Secara organisasi, Muhammadiyah tetap elegan menyikapi pernyataan negatif seputar perbedaan Idufitri karena sudah terbiasa. Dadang mengimbau warga Muhammadiyah agar tidak bersikap sama dengan mereka yang kerdil pemikiran dalam beragama dan berbangsa. ”Tunjukkan bahwa warga Muhammadiyah berkeadaban, berilmu, berbangsa, dan bahkan beragama lebih baik di dunia nyata,” tutur dia.
Namun, bila apa yang disampaikan sudah melampui batas, jalur hukum bisa ditempuh. “Bila dari pernyataan-pernyataan buruk orang-orang itu terhadap Muhammadiyah ada yang sudah melewati batas, tentu jalan hukum itu selalu terbuka untuk dilakukan sejalan dengan koridor yang dijamin konstitusi dan terhormat dalam berbangsa. Sekali lagi warga Muhammadiyah agar tetap mengedepankan pemikiran dan sikap luhur, serta tidak mengambil langkah sendiri-sendiri,” jelas Dadang.
Dadang berharap kepada para elite negeri dan cerdik cendekia untuk bersama-sama menciptakan suasana beragama dan berbangsa yang lebih kondusif dan bermartabat luhur, seraya menjauhkan diri dari hal-hal tidak atau kurang terpuji yang dapat meretakkan hidup berbangsa dan bernegara di Republik Indonesia milik bersama.
Secara organisasi, Muhammadiyah tetap elegan menyikapi pernyataan negatif seputar perbedaan Idufitri karena sudah terbiasa. Dadang mengimbau warga Muhammadiyah agar tidak bersikap sama dengan mereka yang kerdil pemikiran dalam beragama dan berbangsa. ”Tunjukkan bahwa warga Muhammadiyah berkeadaban, berilmu, berbangsa, dan bahkan beragama lebih baik di dunia nyata,” tutur dia.
Namun, bila apa yang disampaikan sudah melampui batas, jalur hukum bisa ditempuh. “Bila dari pernyataan-pernyataan buruk orang-orang itu terhadap Muhammadiyah ada yang sudah melewati batas, tentu jalan hukum itu selalu terbuka untuk dilakukan sejalan dengan koridor yang dijamin konstitusi dan terhormat dalam berbangsa. Sekali lagi warga Muhammadiyah agar tetap mengedepankan pemikiran dan sikap luhur, serta tidak mengambil langkah sendiri-sendiri,” jelas Dadang.
Dadang berharap kepada para elite negeri dan cerdik cendekia untuk bersama-sama menciptakan suasana beragama dan berbangsa yang lebih kondusif dan bermartabat luhur, seraya menjauhkan diri dari hal-hal tidak atau kurang terpuji yang dapat meretakkan hidup berbangsa dan bernegara di Republik Indonesia milik bersama.
(muh)
tulis komentar anda