Daftar Ketua Umum Partai Demokrat, dari Masa Jabatan Tersingkat hingga Terlama

Selasa, 11 April 2023 - 12:56 WIB
Partai Demokrat menjadi salah satu partai politik terkemuka di Indonesia. Foto DOK ist
JAKARTA - Partai Demokrat menjadi salah satu partai politik terkemuka di Indonesia. Berbicara tentang partai ini, rasanya cukup identik dengan sosok Presiden Indonesia keenam, yakni Susilo Bambang Yudhoyono.

Mengutip laman resminya, setelah rangkaian panjang pembentukannya, Partai Demokrat mendeklarasikan diri pada 17 Oktober 2002. Dalam riwayatnya, partai ini telah dipimpin oleh sekitar lima nama sampai saat ini.

Beberapa di antaranya ada yang menjabat cukup lama. Namun, sebagian lain hanya mengabdi dalam waktu yang relatif sebentar. Berikut nama-namanya yang diurutkan dari masa jabatan tersingkat hingga terlama.





Ketua Umum Partai Demokrat dari Masa Jabatan Tersingkat hingga Terlama

1. Anas Urbaningrum

Anas Urbaningrum bergabung dengan Partai Demokrat pasca mengundurkan diri dari KPU sekitar tahun 2005. Tak tanggung-tanggung, saat itu dia dipercaya sebagai ketua bidang politik dan otonomi daerah.

Sempat menjadi anggota DPR RI, Anas ditunjuk menjadi Ketua Fraksi Demokrat di DPR. Namun, dia meninggalkan posisi tersebut saat terpilih sebagai ketua umum Partai Demokrat pada 23 Mei 2010.

Sayangnya, di tengah jabatannya sebagai ketum Demokrat, Anas tersandung kasus korupsi pada tahun 2013. Pada akhirnya, dia harus mundur dan memutuskan keluar dari Partai Demokrat.

Sempat mendekam di penjara selama beberapa tahun, dia dikabarkan akan segera menghirup udara bebas pada Selasa, (11/4/2023).

2. Agus Harimurti Yudhoyono

Agus Harimurti Yudhoyono saat ini aktif menjabat sebagai ketua umum Partai Demokrat. Putra sulung SBY ini didaulat menjadi ketum partai saat menggantikan sang ayah pada 15 Maret 2020.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More