Update Korban Banjir Luwu Utara: 38 Meninggal, 11 Masih dalam Pencarian

Minggu, 19 Juli 2020 - 23:00 WIB
26. Ny Salem (75), perempuan, sabbang;

27. Misna (43), perempuan, Radda;

28. NN (No Name);

29. Kandolo (43), perempuan Radda;

30. NN (No Name), perempuan, Radda;

31. NN (No Name), perempuan l, Radda;

32. NN (No Name), perempuan, Desa Meli;

33. Keysan Adinda suara (3), perempuan, Desa Radda;

34. Herma Ferawati (29), perempuan, Desa Petambua;

35. Disya (10), perempuan, Pontaden Masamba;

36. NN (No Name), perempuan;

37. NN (No Name), laki-laki, Kelurahan Bone Tua Griya cendana permai;

38. NN (No Name), perempuan, Pombakka, Desa Lapapa;

Sedangkan data korban yang masih dalam pencarian tim SAR gabungan yakni sebagai berikut:(Baca Juga: Pengungsi Korban Banjir Bandang Luwu Utara Butuh Air Bersih)

1. Irama (6), perempuan, Petambua;

2. Akib koro (50), laki-laki, Petambua;

3. Muh. Toyib, laki-laki, Petambua;

4. Botta (51), laki-laki, Petambua;

5. Hendra (3), laki-laki, Radda;

6. Riski (23), laki-laki, Radda;

7. Ustad Anas (23), laki-laki, Masamba;

8. Aprilia Beddu (15), perempuan, Radda;

9. Suarni, perempuan, Radda;

10. Maria Sombu (73), perempuan, Radda;

11. Mariana (45), perempian, Radda.

Untuk diketahui, banjir bandang sempat menerjang enam kecamatan di Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan, pada Senin, 13 Juli 2020, sekitar pukul 19.00 waktu setempat. Lebih dari 4.000 keluarga terdampak akibat kejadian tersebut.

Adapun, enam Kecamatan yang dilaporkan diterjang banjir bandang tersebut yakni Kecamatan Masamba, Sabbang, Baebunta, Baebunta Selatan, Malangke dan Malangke Barat.

Banjir bandang itu dipicu salah satunya karena hujan dengan intensitas tinggi. Debit air hujan mengakibatkan Sungai Masamba, Rongkang dan Sungai Rada meluap sehingga terjadi banjir bandang.

Hingga hari ini, dilaporkan ada sebanyak 38 jiwa meninggal dunia, 51 luka dan dirawat serta 14.483 orang mengungsi di tiga kecamatan, antara lain Kecamatan Sabbang, Kecamatan Baebunta dan Kecamatan Masamba.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More