7 Kapolri Kelahiran Jawa Tengah, Nomor 2 Jadi Simbol Polisi Jujur

Selasa, 24 Januari 2023 - 06:00 WIB
Jenderal Polisi (Purn) Drs Hoegeng Iman Santoso menjabat sebagai Kapolri pada periode 9 Mei 1968–2 Oktober 1971. FOTO/NTMC POLRI
JAKARTA - Sejak Indonesia merdeka pada 17 Agustus 1945 hingga saat ini, setidaknya sudah ada 25 jenderal polisi yang menduduki jabatan Kapolri . Tujuh Kapolri di antaranya merupakan kelahiran Jawa Tengah.

Mengutip sejarah Polri di situs resminya, Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI) membentuk Badan Kepolisian Negara (BKN) pada 19 Agustus 1945. Sebagai Kepala Kepolisian Negara adalah Raden Said Soekanto Tjokrodiatmodjo.

Polri mengalami beberapa kali perubahan, baik nama maupun organisasi. Pernah berada di bawah Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Perdana Menteri, digabung ke dalam Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (ABRI), hingga berdiri sendiri seperti sekarang ini.

Pemisahan Polri dan Tentara Nasional Indonesia (TNI) dari ABRI terjadi setelah era Reformasi bergulir, tepatnya pada 1 April 1999. Kapolri dipilih oleh presiden berdasarkan persetujuan DPR. Selanjutnya Kapolri bertanggung jawab langsung kepada Presiden.

Berikut ini, Kapolri kelahiran Jawa Tengah:



1. Jenderal Polisi (Purn) Raden Soekarno Djojonegoro



FOTO/Sekilas Lintas Kepolisian Republik Indonesia (1976).

Raden Soekarno Djojonegoro merupakan Kapolri kedua setelah Raden Said Soekanto Tjokrodiatmodjo, tepatnya periode 15 Desember 1959 hingga 29 Desember 1963. Ia merupakan anak keempat Bupati Banjarnegara Raden Adipati Djojonagoro II.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More