Emron Minta Pemilihan Ketua Umum PPP Melalui Musyawarah

JAKARTA - Muktamar Partai Persatuan Pembangunan (PPP) versi Romahurmuziy, salah satunya mengagendakan pemilihan ketua umum baru. Diusulkan, pemilihan dilakukan secara musyawarah mufakat.

Wakil Ketua Umum PPP Emron Pangkapi menyambut positif atas usulan sejumlah DPW soal pemilihan melalui jalan musyawarah itu, saat memberikan pandangan umum atas laporan pertanggungjawaban pengurus DPP.

“Kita menginginkan pemimpin partai yang memiliki akar jelas, karena itu kami mengusulkan untuk mendapatkan pemimpin melalui musyawarah mufakat,” kata Emron di lokasi Muktamar Hotel Empire Place, Surabaya, Kamis (16/10/2014).

Informasi yang diperoleh wartawan, pemilihan ketua umum akan dilakukan siang ini. Sejumlah nama sudah muncul sejak Muktamar PPP dibuka hari Rabu kemarin.

Mereka yang dinilai layak memimpin PPP kedepan yakni Wakil Ketua Umum Lukman Hakim Syaifuddin, Emron Pangkapi, Suharso Manuarfa, dan Sekjen PPP M Romahurmuziy.

Sebelumnya, Wakil Ketua Umum PPP Suharso Manoarfa mendorong Sekjen PPP M Romahurmuziy (Romi) maju sebagai calon Ketua Umum PPP, dalam Muktamar PPP di Surabaya.

"Namanya (calon ketua umum) ada di kanan saya, saudara Romahurmuziy," kata Suharso di lokasi Muktamar, Surabaya, Rabu 15 Oktober kemarin.

"Saya adalah yang minta kepada saudara Romi untuk bersedia dicalonkan jadi ketua umum. Kita lihat prosesnya terbuka nanti," imbuhnya.

Suharso meyakini, mayoritas kader PPP khususnya yang hadir dalam muktamar kali ini menginginkan, PPP dipimpin oleh generasi muda. Menurutnya, PPP saat ini butuh kader muda yang mampu memajukan partai.