Pekan Depan DPR Buka Peluang Bahas Pemekaran Komisi
A
A
A
JAKARTA - Wakil Ketua DPR Taufik Kurniawan menegaskan, hingga kini rencana pemekaran sejumlah komisi masih sebatas usulan.
"Penambahan komisi, kami dari pimpinan hanya menampung masukan teman-teman fraksi dan anggota," kata Taufik di Gedung DPR Senayan, Jakarta, Jumat (10/10/2014).
DPR pun belum membahas usulan tersebut karena baru saja menyetujui susunan 10 fraksi di DPR. Ia memprediksi wacana ini baru akan dibahas pekan depan.
"Minggu depan pertemuan, pimpinan dewan dan fraksi masalah alat kelengkapan dewan yang belum terbentuk. Nah di situ (kemungkinan dibahas) apakah (komisi) perlu ditambah atau tetap," ujarnya.
"Dalam kaitan ada masukan untuk ditambah (karena) ada beban komisi terlalu berat, itu suatu (masukan) yang positif. Menambah atau tetap sama-sama bermanfaat, tujuannya sama, efektivitas, dan efisiensi komisi," pungkasnya.
"Penambahan komisi, kami dari pimpinan hanya menampung masukan teman-teman fraksi dan anggota," kata Taufik di Gedung DPR Senayan, Jakarta, Jumat (10/10/2014).
DPR pun belum membahas usulan tersebut karena baru saja menyetujui susunan 10 fraksi di DPR. Ia memprediksi wacana ini baru akan dibahas pekan depan.
"Minggu depan pertemuan, pimpinan dewan dan fraksi masalah alat kelengkapan dewan yang belum terbentuk. Nah di situ (kemungkinan dibahas) apakah (komisi) perlu ditambah atau tetap," ujarnya.
"Dalam kaitan ada masukan untuk ditambah (karena) ada beban komisi terlalu berat, itu suatu (masukan) yang positif. Menambah atau tetap sama-sama bermanfaat, tujuannya sama, efektivitas, dan efisiensi komisi," pungkasnya.
(maf)