Senator Ini Walk Out di Pemilihan Ketua DPD
Senator Ini Walk Out di Pemilihan Ketua DPD
A
A
A
JAKARTA - Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) dapil Maluku Utara, Basri Salamah, memutuskan untuk walk out dari sidang pemilihan pimpinan DPD RI periode 2014-2019.
Langkah ini dilakukan Basri setelah melihat tiga nama calon Ketua DPD yang dinilainya menjaga status quo. Menurutnya, pemilihan Ketua DPD ini tidak menghadirkan perubahan untuk DPD ke depan.
"Sejak pertama masuk DPD, saya ingin perubahan. Tapi setelah dua kali putaran pemungutan suara, ternyata masih ada status quo. Saya putuskan untuk walk out," kata Basri di Gedung Nusantara V, Komplek Parlemen Senayan, Jakarta Selatan, Kamis 2 Oktober 2014.
Setelah menyatakan walk out dari sidang, Basri langsung berdiri dan keluar meninggalkan ruangan. Aksi ini sontak mendapat reaksi dari para hadirin. Beberapa Anggota DPD terlihat menyoraki Basri.
"Woooo...," teriak para senator.
Sebelumnya, setelah melewati voting putaran kedua, muncul tiga nama yang merupakan representasi dari tiga wilayah di Indonesia, di antaranya, Irman Gusman, GKR Hemas, dan Farouq Muhammad.
Berdasakan tata tertib pemilihan calon pimpinan DPD, setelah tiga wilayah mendapatkan pemenang, maka akan dilakukan putaran satu kali lagi untuk menentukan ketua, wakil ketua 1, dan wakil ketua 2.
Namun, pimpinan sidang memberikan kesempatan kepada ketiganya untuk berdiskusi menentukan apakah harus dilakukan pemilihan suara satu kali lagi atau diputuskan secara musyawarah untuk memilih ketua.
Setelah melakukan diskusi selama 2 menit, akhirnya Irman meminta agar dilakukan pemilihan suara satu kali lagi.
"Setelah kami berdiskusi, dengan menjunjung demokrasi, kami sepakat meminta pemilihan suara dilakukan satu kali lagi," kata Irman.
Langkah ini dilakukan Basri setelah melihat tiga nama calon Ketua DPD yang dinilainya menjaga status quo. Menurutnya, pemilihan Ketua DPD ini tidak menghadirkan perubahan untuk DPD ke depan.
"Sejak pertama masuk DPD, saya ingin perubahan. Tapi setelah dua kali putaran pemungutan suara, ternyata masih ada status quo. Saya putuskan untuk walk out," kata Basri di Gedung Nusantara V, Komplek Parlemen Senayan, Jakarta Selatan, Kamis 2 Oktober 2014.
Setelah menyatakan walk out dari sidang, Basri langsung berdiri dan keluar meninggalkan ruangan. Aksi ini sontak mendapat reaksi dari para hadirin. Beberapa Anggota DPD terlihat menyoraki Basri.
"Woooo...," teriak para senator.
Sebelumnya, setelah melewati voting putaran kedua, muncul tiga nama yang merupakan representasi dari tiga wilayah di Indonesia, di antaranya, Irman Gusman, GKR Hemas, dan Farouq Muhammad.
Berdasakan tata tertib pemilihan calon pimpinan DPD, setelah tiga wilayah mendapatkan pemenang, maka akan dilakukan putaran satu kali lagi untuk menentukan ketua, wakil ketua 1, dan wakil ketua 2.
Namun, pimpinan sidang memberikan kesempatan kepada ketiganya untuk berdiskusi menentukan apakah harus dilakukan pemilihan suara satu kali lagi atau diputuskan secara musyawarah untuk memilih ketua.
Setelah melakukan diskusi selama 2 menit, akhirnya Irman meminta agar dilakukan pemilihan suara satu kali lagi.
"Setelah kami berdiskusi, dengan menjunjung demokrasi, kami sepakat meminta pemilihan suara dilakukan satu kali lagi," kata Irman.
(maf)
Explore More