Mudah Mobilisasi, Kemenpera & Paspampres Bangun Rusun

Jum'at, 03 Oktober 2014 - 03:46 WIB
Mudah Mobilisasi, Kemenpera & Paspampres Bangun Rusun
Mudah Mobilisasi, Kemenpera & Paspampres Bangun Rusun
A A A
JAKARTA - Kementerian Perumahan Rakyat (Kemenpera) bersama dengan Markas Komando Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) membangun rumah susun sewa bagi anggota Paspampres di Jakarta dan Bogor.

Dan Paspampres Mayjen TNI Doni Monardo mengatakan, Paspampres memiliki tugas pokok yang cukup berat yakni mengamankan presiden, wakil presiden, mantan presiden dan mantan wakil presiden, serta tamu negara setingkat kepala negara dan pemerintahan.

Karenanya dituntujt kesiapsiagaan yang tinggi, karena itu Paspampres perlu dipusatkan pada beberapa wilayah, agar mudah mobilisasi..

Doni menyebutkan, prajurit Paspampres saat ini berjumlah 3.400 orang termasuk dengan pegawai negeri sipil (PNS). Dari jumlah tersebut, yang sudah mendapatkan rumah sebanyak 724 unit.

Sebagian besar perumahan yang ada, sambung Doni, masih ditempati para mantan Paspampres yang masih aktif, purnawirawan maupun anggota TNI aktif namun tidak lagi bertugas di Paspampres.

"Itupun tidak bisa diambil alih oleh paspampres," kata Doni saat peletakan batu pertama pembangunan flat Paspampres di Mako Paspampres Jalan Tanah Abang 2 Jakarta Pusat, Kamis 2 Oktober 2014.

"Jadi kami kesulitan untuk menempatkan rumah bagi para prajurit. Tapi sebagian lagi ada yang sudah memiliki rumah pribadi, menyewa dan menempati pangkalan-pangkalan jajaran TNI AL dan AU," imbuhnya.

Doni menjelaskan, saat ini anggota Paspampres tersebar di sejumlah titik. Di antaranya, di Lawang Gintung, Bojong Nangka dan Sukasari, Bogor, Jawa Barat.

Sedangkan, di Jakarta paspampres berada di Mako Paspampres Tanah Abang, Jakarta Pusat, kemudian Bernis Kelapa Dua, Depok. Termasuk di Bulak Rantai dan Kali Bata, Jakarta Selatan.

"Sebaran Paspampres ada di tujuh titik di Bogor dan Jakarta. Ini tentunya sangat merepotkan kami dalam melakukan pengawasan dan mengontrol terhadap sebaran bagi para prajuritnya yang ada di dua kawasan tersebut," ujar Doni.

Idealnya, penyebaran Paspampres cukup di tiga lokasi seperti, di Jakarta, Bogor dan lokasi yang tengah disiapkan oleh Kementerian Pertahanan (Kemhan).

Menurut dia, pembangunan rusunawa yang mampu menampung 600 anggota Paspampres bujangan dan berkeluarga ini akan memudahkan Paspampres dalam melaksanakan tugas pengabdiannya kepada bangsa dan negara.

"Kita terus melakukan peremajaan dengan adanya anggota baru kita sangat membutuhkan tempat yang layak untuk menempati asrama atau barak. Sementara kapasitas barak yang ada sangat kurang sekali," pungkasnya.
(maf)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.2471 seconds (0.1#10.140)