Rapur Pemilihan Pemimpin DPR RI Berlangsung Alot

JAKARTA - Partai politik (parpol) Koalisi Indonesia Hebat (KIH) mencoba mengulur-ulur waktu paripurna pemilihan pemimpin DPR dengan cara mengintervensi pemimpin sidang, Popong Otje Djundjunan.

Sejumlah anggota DPR maju ke depan pemimpin untuk meminta mencabut perpanjangan waktu sidang.

Sidang yang dimulai pada pukul 23.00 WIB menjadi beku selama 20 menit para anggota itu berdiri dan merengek untuk meminta perpanjangan waktu dicabut.

Pemimpin sidang meminta agar mereka duduk untuk kemudian dilanjutkan kembali. Kemudian akhirnya mereka duduk kembali.

Kemudian, KIH kembali berusaha untuk mengulur waktu dengan meminta agar sidang semestinya sudah selesai pada 22.30 lalu sesuai dengan Tatib. Pemimpin membenarkan itu, namun sidang bisa diperpanjang dengan persetujuan mayoritas anggota sidang.

"Apa setuju diperpanjang?," kata Popong kepada tiap fraksi, Rabu (1/10/2014). Dan mayoritas fraksi menjawab setuju untuk diperpanjang, kecuali KIH. Pemimpin pun memperpanjang waktu.

Sementara itu, anggota fraksi PDIP. Arif Wibowo terus mengatakan interupsi dan mengatakan bahwa mikrofon anggota banyak yang mati.

Bahkan, ada anggota fraksi PDIP yang naik ke atas podium. Namun pemimpin sidang tetap melanjutkan sidang. Dan Popong mempersilahkan masing-masih fraksi maju guna menyampaikan struktur fraksi kepada anggota sidang. Namun, KIH menolak untuk melakukan hal itu.

"Ya sudah kalau tidak ada, dilewat saja," kata Popong.

Sampai saat ini, KIH terus berusaha untuk mengulur-ulur waktu agar sidang ditutup. Dan mereka terus maju dan naik ke atas podium untuk mengintervensi pemimpin sidang.