STMJ Deklarasikan Dukungan Terhadap Jokowi-JK
A
A
A
JAKARTA - Kelompok masyarakat dari kalangan aktivis, pelajar dan birokrat mendeklarasikan diri mendukung pasangan capres-cawapres nomor 1 Joko Widodo-Jusuf Kalla. Kelompok masyarakat ini menamakan dirinya, Sahabat Menangkan Jokowi-JK (STMJ).
“STMJ mendeklarasikan tekad untuk mendukung pasangan Jokowi-JK pada Pilpres 2014. “Kami akan mengawal dan mendukung pasangan Jokowi-JK untuk menang dalam pemilihan presiden 9 Juli,” cetus Ketua Harian STMJ Ahmad Sahal Maemun, di Jakarta, Rabu (18/6/2014).
Sahal mengatakan, pilihan untuk mendukung Jokowi-JK dilakukan oleh STMJ atas dasar pertimbangan rasional. Kata dia, sosok pemimpin itu harus punya rekam jejak yang bagus, karakter memimpin yang baik, dan merakyat. Itu dinilai ada pada sosol Jokowi-JK.
“Anggota STMJ akan menggunakan segala daya dan potensi untuk menangkan pasangan Jokowi-JK. Bersama-sama dengan elemen masyarakat untuk bersinergi menjadikan pasangan ini sebagai presiden dan wakil presiden Indonesia periode 2014-2019,” jelasnya.
Menurut Sahal, selama masa kampanye anggota STMJ yang tersebar di wilayah Indonesia akan mengawal dan melakukan kampanye kerakyatan dengan santun, kampanye tanpa black campaign untuk memberikan pendidikan politik kepada seluruh elemen masyarakat, bahwa kekuasaan bukan tujuan tapi adalah alat untuk melakukan pengabdian kepada negara secara maksimal.
“Kekuasaan adalah amanat yang dieemban untuk memberikan kemaslahatan bagi rakyat,” ujarnya.
Ia sesumbar bahwa pasangan Jokowi-JK akan mampu membawa bangsa Indonesia menjadi negara yang adil makmur, yang berkeadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia, bukan keadilan bagi para penguasa ataupun golongan tertentu.
“Pasangan Jokowi-JK akan mampu membawa bangsa Indonesia membawa kemakmuran bagi seluruh rakyat Indonesia bukan juga kemakmuran penguasa, pemburu rente, kelompok maupun golongan tertentu,” pungkasnya.
“STMJ mendeklarasikan tekad untuk mendukung pasangan Jokowi-JK pada Pilpres 2014. “Kami akan mengawal dan mendukung pasangan Jokowi-JK untuk menang dalam pemilihan presiden 9 Juli,” cetus Ketua Harian STMJ Ahmad Sahal Maemun, di Jakarta, Rabu (18/6/2014).
Sahal mengatakan, pilihan untuk mendukung Jokowi-JK dilakukan oleh STMJ atas dasar pertimbangan rasional. Kata dia, sosok pemimpin itu harus punya rekam jejak yang bagus, karakter memimpin yang baik, dan merakyat. Itu dinilai ada pada sosol Jokowi-JK.
“Anggota STMJ akan menggunakan segala daya dan potensi untuk menangkan pasangan Jokowi-JK. Bersama-sama dengan elemen masyarakat untuk bersinergi menjadikan pasangan ini sebagai presiden dan wakil presiden Indonesia periode 2014-2019,” jelasnya.
Menurut Sahal, selama masa kampanye anggota STMJ yang tersebar di wilayah Indonesia akan mengawal dan melakukan kampanye kerakyatan dengan santun, kampanye tanpa black campaign untuk memberikan pendidikan politik kepada seluruh elemen masyarakat, bahwa kekuasaan bukan tujuan tapi adalah alat untuk melakukan pengabdian kepada negara secara maksimal.
“Kekuasaan adalah amanat yang dieemban untuk memberikan kemaslahatan bagi rakyat,” ujarnya.
Ia sesumbar bahwa pasangan Jokowi-JK akan mampu membawa bangsa Indonesia menjadi negara yang adil makmur, yang berkeadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia, bukan keadilan bagi para penguasa ataupun golongan tertentu.
“Pasangan Jokowi-JK akan mampu membawa bangsa Indonesia membawa kemakmuran bagi seluruh rakyat Indonesia bukan juga kemakmuran penguasa, pemburu rente, kelompok maupun golongan tertentu,” pungkasnya.
(kri)