Dua Kubu Capres Adu Argumen di Depan Mahasiswa UI
A
A
A
DEPOK - Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Indonesia (UI) menggelar diskusi dan pemaparan visi misi oleh dua tim capres dan cawapres Prabowo-Hatta dan Jokowi-JK.
Dialog ini diselenggarakan sebagai langkah awal tercapainya kontrak politik antara mahasiswa dengan para capres dan cawapres.
Setelah beberapa bidang isu yang terdapat dalam kontrak politik dibahas bersama tim sukses capres, diharapkan capres tersebut langsung datang ke UI, kontrak politik dapat langsung disepakati.
Ada enam isu yakni bidang energi, pendidikan, riset, kesehatan, HAM dan korupsi. "Dialog bersama tim sukses capres bukan langkah akhir, justru sebagai awalan. Sehingga ketika para capres datang ke UI, kontrak politik bisa disetujui," tegas Ketua BEM UI M Ivan Riansa di Fakultas Hukum UI, Rabu (18/6/2014).
Direktur Kemahasiswaan UI Arman Nevy mengatakan, mahasiswa BEM UI sudah mengusahakan satu sesi dalam bentuk diskusi. Hari ini keinginan mahasiswa dikabulkan tim sukses.
"Saya tahu dalam kedua timses ada alumni UI, sehingga kami berharap ini demokrasi yang baik dan menjunjung nilai-nilai menjadi contoh," ucapnya.
Arman menambahkan, pasangan Prabowo-Hatta dan Jokowi-JK merupakakan putra terbaik bangsa ini. Salah satu dari mereka akan menakhodai kapal RI.
"Mari diskusikan keunggulan masing-masing. Maka akan lebih optimis menatap ke depan, kalau kelemahn maka akan pesimis dan tak efektif, bermuara pada kontrak politik. Civitas akademisi UI menjaga netralitas," tandasnya.
Tim Prabowo-Hatta yakni Marwah Daud Ibrahim, Benny Oktvianus, Kardaya Warnika, Amir Sambodo, Zulhendri Hasan, Kivlan Zen. Sedangkan Tim Jokowi-JK yakni Teguh Samudra, Taufik Basari, Firman Jaya Daeli, Adian Napitupulu, Wijayanto Samirin.
Dialog ini diselenggarakan sebagai langkah awal tercapainya kontrak politik antara mahasiswa dengan para capres dan cawapres.
Setelah beberapa bidang isu yang terdapat dalam kontrak politik dibahas bersama tim sukses capres, diharapkan capres tersebut langsung datang ke UI, kontrak politik dapat langsung disepakati.
Ada enam isu yakni bidang energi, pendidikan, riset, kesehatan, HAM dan korupsi. "Dialog bersama tim sukses capres bukan langkah akhir, justru sebagai awalan. Sehingga ketika para capres datang ke UI, kontrak politik bisa disetujui," tegas Ketua BEM UI M Ivan Riansa di Fakultas Hukum UI, Rabu (18/6/2014).
Direktur Kemahasiswaan UI Arman Nevy mengatakan, mahasiswa BEM UI sudah mengusahakan satu sesi dalam bentuk diskusi. Hari ini keinginan mahasiswa dikabulkan tim sukses.
"Saya tahu dalam kedua timses ada alumni UI, sehingga kami berharap ini demokrasi yang baik dan menjunjung nilai-nilai menjadi contoh," ucapnya.
Arman menambahkan, pasangan Prabowo-Hatta dan Jokowi-JK merupakakan putra terbaik bangsa ini. Salah satu dari mereka akan menakhodai kapal RI.
"Mari diskusikan keunggulan masing-masing. Maka akan lebih optimis menatap ke depan, kalau kelemahn maka akan pesimis dan tak efektif, bermuara pada kontrak politik. Civitas akademisi UI menjaga netralitas," tandasnya.
Tim Prabowo-Hatta yakni Marwah Daud Ibrahim, Benny Oktvianus, Kardaya Warnika, Amir Sambodo, Zulhendri Hasan, Kivlan Zen. Sedangkan Tim Jokowi-JK yakni Teguh Samudra, Taufik Basari, Firman Jaya Daeli, Adian Napitupulu, Wijayanto Samirin.
(maf)