Dukung Prabowo, Warga Ciliwung Tagih Janji Jokowi Benahi Jakarta
Dukung Prabowo, Warga Ciliwung Tagih Janji Jokowi Benahi Jakarta
A
A
A
JAKARTA - Relawan Komunitas Ciliwung, Bukit Duri Tanjakan, Jakarta Selatan sudah memiliki sosok pemimpin untuk dipilih dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 9 Juli 2014 mendatang. Para relawan Kunitas Ciliwung ini merupakan warga korban banjir sekitar sungai Ciliwung.
Ketua Relawan Komunitas Ciliwung M Fauzi Abdullah mengatakan, sosok pemimpin akan dipilihnya adalah Prabowo Subianto-Hatta Rajasa. Menurutnya, calon presiden (capres) nomor urut 1 itu memiliki kriteria seorang pemimpin visioner, merakyat, berwibawa, dan jujur.
"Anggota kami berasal dari berbagai daerah dan kami akan pakai setrategi multi level marketing (MLM). Satu orang akan gaet 10 orang, mulai Keluarga, lingkungan sekitar dan saudara-saudara kami yang ada di daerah, akan kami ajak memilih nomor 1," ujar Fauzi ketika melakukan deklarasi dukungan
Prabowo-Hatta di Rumah Polonia, Cipinang Cempedak, Jakarta Timur, Selasa (17/6/2014).
Pada kesempatan itu dia juga menjelaskan alasan tidak akan memilih pasangan capres nomor urut 2 Joko Widodo-Jusuf Kalla. Menurutnya, Gubernur DKI Jakarta nonaktif itu masih memiliki banyak pekerjaan rumah (PR) memenuhi janjinya untuk membenahi persoalan DKI Jakarta.
"Saya pilih Jokowi di Pilgub (DKI) lalu. Saya sayang mereka (Jokowi-Ahok) untuk tetap jadi gubernur dan menyelesaikan tugasnya di Jakarta. PR nya masih banyak," terangnya.
Dia menambahkan, persoalan banjir di Jakarta semakin memprihatinkan. Dia menuturkan, selama puluhan tahun tinggal di Jakarta, dirinya belum pernah merasakan banjir surut dari bantaran wilayah Bukit Duri.
Kondisi paling parah, lanjut Fauzi pada Januari hingga Maret 2014 lalu. Rata-rata air naik sebanyak sembilan kali dalam sebulan. "Apa yang dicanangkan gubernur dalam mengatasi banjir dan macet semoga dapat terealisasi dalam lima tahun ke depan. Makanya saya dukung Jokowi untuk tetap jadi Gubernur," tuturnya.
Ketua Relawan Komunitas Ciliwung M Fauzi Abdullah mengatakan, sosok pemimpin akan dipilihnya adalah Prabowo Subianto-Hatta Rajasa. Menurutnya, calon presiden (capres) nomor urut 1 itu memiliki kriteria seorang pemimpin visioner, merakyat, berwibawa, dan jujur.
"Anggota kami berasal dari berbagai daerah dan kami akan pakai setrategi multi level marketing (MLM). Satu orang akan gaet 10 orang, mulai Keluarga, lingkungan sekitar dan saudara-saudara kami yang ada di daerah, akan kami ajak memilih nomor 1," ujar Fauzi ketika melakukan deklarasi dukungan
Prabowo-Hatta di Rumah Polonia, Cipinang Cempedak, Jakarta Timur, Selasa (17/6/2014).
Pada kesempatan itu dia juga menjelaskan alasan tidak akan memilih pasangan capres nomor urut 2 Joko Widodo-Jusuf Kalla. Menurutnya, Gubernur DKI Jakarta nonaktif itu masih memiliki banyak pekerjaan rumah (PR) memenuhi janjinya untuk membenahi persoalan DKI Jakarta.
"Saya pilih Jokowi di Pilgub (DKI) lalu. Saya sayang mereka (Jokowi-Ahok) untuk tetap jadi gubernur dan menyelesaikan tugasnya di Jakarta. PR nya masih banyak," terangnya.
Dia menambahkan, persoalan banjir di Jakarta semakin memprihatinkan. Dia menuturkan, selama puluhan tahun tinggal di Jakarta, dirinya belum pernah merasakan banjir surut dari bantaran wilayah Bukit Duri.
Kondisi paling parah, lanjut Fauzi pada Januari hingga Maret 2014 lalu. Rata-rata air naik sebanyak sembilan kali dalam sebulan. "Apa yang dicanangkan gubernur dalam mengatasi banjir dan macet semoga dapat terealisasi dalam lima tahun ke depan. Makanya saya dukung Jokowi untuk tetap jadi Gubernur," tuturnya.
(kur)
Explore More