Ini Penyebab Demokrat Jomblo

Rabu, 21 Mei 2014 - 11:08 WIB
Ini Penyebab Demokrat Jomblo
Ini Penyebab Demokrat Jomblo
A A A
BANDUNG - Partai Demokrat yang pada 2004 dan 2009 lalu di atas angin, saat ini seolah berada pada titik terendah. Bahkan Demokrat seolah tidak dilirik parpol lain untuk dijadikan partner koalisi. Demokrat pun kini 'menjomblo'. Apa penyebabnya?

Dekan FISIP Universitas Padjadjaran (Unpad), Arry Bainus, mengatakan lamanya konvensi yang digelar Demokrat jadi penyebab utamanya.

"Sebenarnya beberapa parpol itu menunggu reaksi Demokrat. Demokrat itu kan urutan keempat pemilu. Hanya masalahnya, Demokrat itu mempunyai mekanisme tersendiri yaitu konvensi," kata Arry saat dihubungi, Rabu (21/5/2014).

Konvensi yang berlarut-larut justru tidak menghasilkan apa-apa. Parpol lain pun tidak sabar menunggu hasil konvensi. Akhirnya, parpol lain memilih berkoalisi dengan parpol selain Demokrat.

"Konvensinya terlalu wasting time, padahal kan day to day dalam politik itu terus-terusan dan cepat perkembangannya," ungkapnya.

Kalau saja Demokrat mengambil langkah cepat untuk menghentikan konvensi atau memutuskan siapa yang akan diusung sebagai capres maupun cawapres, peta koalisi mungkin sangat terbuka.

Golkar yang tadinya mempertimbangkan berkoalisi dengan Demokrat pun kemungkinan tidak akan lari. "Yang jelas-jelas ingin sama Demokrat itu banyak, seperti Golkar misalnya yang mempertimbangkan membentuk poros baru," tuturnya.

Tapi Golkar pun akhirnya memilih lari dan bergabung dengan koalisi yang mendukung Prabowo-Hatta Rajasa.
(lns)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6036 seconds (0.1#10.140)