Minimnya partisipasi pemilih luar negeri, karena kendala sosialisasi
Minimnya partisipasi pemilih luar negeri, karena kendala sosialisasi
A
A
A
Sindonews.com - Salah satu tantangan terbesar dalam pemilihan umum (pemilu) di luar negeri adalah sosialisasi untuk menjangkau pemilih.
Direktur Eksekutif Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem), Titi Anggraini mengatakan, wilayah dan geografis sebaran pemilih luar negeri yang sangat menyebar menjadi kendala terbesar dalam sosialisasi tersebut.
"Baik sosialisasi soal penyelenggaraan pemilu maupun sosialisasi soal calon anggota legislatifnya," ujar Titi kepada Sindonews, Rabu (2/4/2014).
Dia menyampaikan, kendala sosialisasi itu menyebabkan rendahnya partisipasi pemilih pada dalam pelaksanaan pemilu di luar negeri.
"Menjangkaunya tak semudah menjangkau pemilih di dalam negeri yang terkumpul dalam satu daerah atau satu wilayah," tuturnya.
Seperti diketahui, Pemilihan Umum Legislatif (Pileg) 2014 di luar negeri sudah dimulai sejak Minggu 30 Maret 2014 hingga 6 April mendatang.
Direktur Eksekutif Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem), Titi Anggraini mengatakan, wilayah dan geografis sebaran pemilih luar negeri yang sangat menyebar menjadi kendala terbesar dalam sosialisasi tersebut.
"Baik sosialisasi soal penyelenggaraan pemilu maupun sosialisasi soal calon anggota legislatifnya," ujar Titi kepada Sindonews, Rabu (2/4/2014).
Dia menyampaikan, kendala sosialisasi itu menyebabkan rendahnya partisipasi pemilih pada dalam pelaksanaan pemilu di luar negeri.
"Menjangkaunya tak semudah menjangkau pemilih di dalam negeri yang terkumpul dalam satu daerah atau satu wilayah," tuturnya.
Seperti diketahui, Pemilihan Umum Legislatif (Pileg) 2014 di luar negeri sudah dimulai sejak Minggu 30 Maret 2014 hingga 6 April mendatang.
(kur)
Explore More