Partai Islam bersatu baru bisa bersaing

Minggu, 23 Februari 2014 - 14:26 WIB
Partai Islam bersatu baru bisa bersaing
Partai Islam bersatu baru bisa bersaing
A A A
Sindonews.com - Partai berbasis Islam dinilai mampu bersaing di Pemilu 2014 mendatang jika bersatu. Pasalnya, selama lima tahun terakhir partai berbasis Islam itu dinilai hanya sebagai pelengkap demokrasi.

Masyarakat menilai partai berbasis Islam mampung bersaing dengan partai nasionalis, jika partai-partai itu menyatukan kekuatan di Pemilu 2014. Hal ini terungkap dalam survei yang digelar Political Communication Istitute (Polcomm).

"Publik menyatakan bahwa koalisi partai Islam mampu bersaing dalam Pemilu 2014," kata Direktur Polcomm Istitute Heri Budianto di Cikini, Jakarta Pusat, Minggu (23/2/2014).

Dari survei yang dilakukan pada 15 Januari-15 Februari 2014 diketahui bahwa 47,4 persen menyatakan partai Islam mampu bersaing jika berkoalisi, 19,2 persen menyatakan tidak mampu dan 33,4 persen mengaku tidak tahu.

Publik beralasan, koalisi mampu meningkatkan kekuatan dan soliditas partai Islam dan menjadi modal kuat melawan kekuatan partai berbasis nasionalis.

Survei yang dilakukan Polcomm Institute ini menggunakan teknik pengumpulan data dengan wawancara langsung di 29 Provinsi, tidak mencakup wilayah Papua, Papua Barat, NTT, Bali dan Sulut.

Jumlah responden sebanyak 1.200 orang dari populasi seluruh warga negara Indonesia yang terdaftar dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT), dengan metode multistage random sampling dan margin of error ± 3,1 persen, tingkat kepercayaan 96,9 persen.

Sekadar informasi, partai yang dinilai berbasis Islam di antaranya ada PPP, PKB, PKS, PBB, PAN, sementara partai berbasis nasional yakni PDI Perjuangan, Partai Golkar, Partai Demokrat, Partai Gerindra, Partai Hanura, Nasdem, dan PKPI.
(mhd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8682 seconds (0.1#10.140)