BIN cium gerakan golput

Selasa, 11 Februari 2014 - 22:09 WIB
BIN cium gerakan golput
BIN cium gerakan golput
A A A

Sindonews.com - Menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2014, Badan Intelijen Negara (BIN) mencium adanya gerakan kelompok tertentu yang menginginkan masyarakat untuk tidak menggunakan hak suara yang disebut dengan golongan putih (golput).

"Masih adanya upaya-upaya untuk mendorong golput," kata Kepala BIN Marciano Norman saat Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Pemantapan Pemilu Anggota DPR, DPD, dan DPRD Tahun 2014 di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Selasa (11/2/2014).

Marciano mengimbau masyarakat agar tidak terpancing atau terprovokasi dengan gerakan dari kelompok tertentu yang kerap mengkampanyekan gerakan golput. "Masa depan bangsa ini tergantung mereka. Kalau mereka tidak ikut terus nanti menjadi sulit terus nanti berpotensi keributan," pungkas Marciano.

Sebelumnya, Kepala Badan Intelijen Daerah (Kabinda) Jawa Tengah Brigjen TNI Erro Kusnara mengatakan, potensi aksi demonstrasi dan golput pada Pemilu 2014 masih sangat tinggi.

“Di Surakarta, beberapa pengajian ada yang mengajarkan agar tidak sepaham dengan pemerintah, pemilu tidak perlu diikuti. Anggapan thogut. Potensi golput di Jawa Tengah masih ada,” ujar Kepala Badan Intelijen Daerah (Kabinda) Jawa Tengah Brigjen TNI Erro Kusnara, Selasa 28 Januari 2014.

Berita:
Hanura desak KPU minimalkan angka golput
(dam)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5524 seconds (0.1#10.140)