Pernyataan keras Panglima TNI soal sikap Singapura

Senin, 10 Februari 2014 - 13:13 WIB
Pernyataan keras Panglima TNI soal sikap Singapura
Pernyataan keras Panglima TNI soal sikap Singapura
A A A
Sindonews.com - Polemik penolakan KRI Usman Harun oleh Pemerintah Singapura, terus berlanjut. Bahkan, sampai pembatalan secara sepihak oleh Singapura, terkait kontingen Indonesia yang akan berlaga di Singapore Airshow.

Panglima TNI Jenderal Moeldoko mengungkapkan, hingga kini hubungan militer antara Indonesia dengan Singapura belum ada perubahan, menyusul sikap mereka yang protes KRI Usman Harun.

"Selama ini masih berjalan. Sampai saat ini tidak ada perubahan yang signifikan dengan kerja sama militer antara Indonesia dengan Singapura, hanya ada perubahan dalam menyikapi perubahan nama kapal perang Republik Indonesia," kata Moeldoko di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Senin (10/2/2014).

Moeldoko tak mempersoalkan sikap Singapura yang memprotes dua nama itu dijadikan armada kapal perang milik TNI AL. Namun sebagai Panglim TNI dirinya juga memiliki sikap terhadap masalah itu. "Sikap Singapura seperti itu silakan, saya selaku Panglima TNI juga punya sikap," tegasnya.

Salah satu sikap yang ia tunjukkan ialah dengan tidak menghadiri kegiatan akrobat pesawat militer, dalam acara Singapore Airshow yang dibatalkan sepihak oleh Singapura, mantan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) itu pun mengaku tak sakit hati.

"Sikapnya apa, kemarin kita diundang seluruh perwira saya untuk hadir dan dibatalkan secara sepihak. Saya juga punya sikap, kalau anak buah saya tidak berangkat kok Panglima TNI berangkat, begitu kira-kira sikapnya. Enggak (sakit hati), biasa (saja), yang sakit hati siapa," tuntasnya.

Dibatalkan sepihak, TNI siap tarik Tim Jupiter dari Singapura
Singapura batal undang RI untuk akrobat pesawat militer
Penjelasan Panglima TNI soal penamaan KRI Usman Harun
(maf)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5617 seconds (0.1#10.140)