KPU klaim pemilih luar negeri bertambah

Senin, 13 Januari 2014 - 18:36 WIB
KPU klaim pemilih luar negeri bertambah
KPU klaim pemilih luar negeri bertambah
A A A
Sindonews.com - Jelang pemungutan suara Pemilu Legislatif (Pileg) 9 April 2014 mendatang, Komisi Pemilihan Umum (KPU) terus berupaya meningkatkan pemilih baik pemilih dalam negeri maupun pemilih luar negeri.

Menurut Komisioner KPU Ferry Kurnia Rizkiyansyah, jika di dalam negeri jumlah pemilih berkurang, maka di luar negeri pemilih semakin bertambah.

Namun, penambahan jumlah pemilih LN tidak terlalu signifikan. Karena jumlahnya hanya belasan ribu. "Iya (ada penambahan) sekarang jumlahnya 2.024.066," kata Ferry, di Kantor KPU, Jakarta, Senin (13/1/2014).

Sekadar informasi, sebelumnya KPU telah menetapkan besaran DPT LN sebesar 2.010.280 juta. Jumlah tersebut menjadi bertambah setelah Panitia Pemilihan LN (PPLN) diberi kewenangan kembali untuk mendata Warga Negara Indonesia (WNI) yang belum terdaftar.

Sementara itu, KPU mengakui, partisipasi pemilih luar negeri memang terbilang rendah. WNI yang bisa diserap sebagai warga pemilih hanya berjumlah 20 persen. Angka tersebut bahkan tidak mengalami peningkatan dari periode ke periode pemilu.

Oleh sebab itu, kata Ferry, pihaknya memberikan waktu dan kelonggaran berbeda dari pemilih dalam negeri. Pasalnya, pemilih luar negeri yang tersebar di 130 perwakilan harus mengkondisikan diri dengan iklim aturan negara masing-masing.

"Caranya ada early voting. Pemungutan suara tidak bareng dengan di dalam negeri. Dengan seperti itu ada upaya untuk meningkatkan partisipasi," sambungnya.

Baca berita:
KPU klaim pemilih pemula sebanyak 18 juta
(kri)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8028 seconds (0.1#10.140)