Surat dan makanan dari istri untuk Anas ditolak KPK
A
A
A
Sindonews.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tidak mengizinkan pihak Anas Urbaningrum untuk menjenguk. Bahkan, KPK juga menolak ditipkan surat yang akan diberikan ke Anas Urbaningrum dari pihak keluarga itu.
Yulianto Wahyudin selaku pihak yang diutus keluarga Anas Urbaningrum ke KPK menjelaskan maksud kedatangannya untuk memberikan surat kepada Anas Urbaningrum dari istrinya yaitu Athiyyah Laila.
"Ini surat terbuka dari istrinya Mas Anas," ujar Yulianto di Gedung KPK, Kuningan, Jakarta, Sabtu (11/1/2014).
Dia mengatakan, surat itu berisi permintaan izin dari Athiyyah kepada Anas Urbaningrum selaku suaminya untuk pergi bertemu orangtuanya yang berada di daerah. Sebab, dalam aturan kepercayaan Athiyyah untuk ke luar rumah perlu memberitahu kepada suami. "Kan harus izin suami dulu. Dalam Islam begitu" tukasnya.
Selain mengantar surat, dirinya juga membawa makanan untuk diberikan kepada mantan Ketua Umum Partai Demokrat itu. Namun, dirinya terpaksa pasrah karena maksudnya ditolak pihak KPK. "Itu saja tidak ada yang lain," ucapnya.
Berita Ibunda Anas berharap KPK memahami kebenaran.
Berita Anas yakin kebenaran akan menang.
Yulianto Wahyudin selaku pihak yang diutus keluarga Anas Urbaningrum ke KPK menjelaskan maksud kedatangannya untuk memberikan surat kepada Anas Urbaningrum dari istrinya yaitu Athiyyah Laila.
"Ini surat terbuka dari istrinya Mas Anas," ujar Yulianto di Gedung KPK, Kuningan, Jakarta, Sabtu (11/1/2014).
Dia mengatakan, surat itu berisi permintaan izin dari Athiyyah kepada Anas Urbaningrum selaku suaminya untuk pergi bertemu orangtuanya yang berada di daerah. Sebab, dalam aturan kepercayaan Athiyyah untuk ke luar rumah perlu memberitahu kepada suami. "Kan harus izin suami dulu. Dalam Islam begitu" tukasnya.
Selain mengantar surat, dirinya juga membawa makanan untuk diberikan kepada mantan Ketua Umum Partai Demokrat itu. Namun, dirinya terpaksa pasrah karena maksudnya ditolak pihak KPK. "Itu saja tidak ada yang lain," ucapnya.
Berita Ibunda Anas berharap KPK memahami kebenaran.
Berita Anas yakin kebenaran akan menang.
(kur)