Politikus PAN enggan tanggapi kesaksian Hilmi

Sindonews.com - Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan enggan menanggapi kesaksian Ketua Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Hilmi Aminuddin, terkait Ketua Umum PAN Hatta Rajasa.

Diketahui, pada sidang kasus dugaan suap impor daging di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta, Hilmi menyebutkan nama Hatta dalam kasus tersebut.

"Lah ini urusan hutan, malah daging sapi," ujar Zulkifli Hasan yang juga sebagai Menteri Kehutanan (Menhut), di Gedung Manggala Wanabakti, Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Selasa (22/10/2013).

Seperti diberitakan Sindonews sebelumnya, Ketua Majelis Syuro PKS Hilmi Aminuddin mengaku pernah menyampaikan pesan kepada Menteri Koordinator Perekonomian (Menko Perekonomian) Hatta Rajasa melalui Chairul Tandjung (CT). Apa isi pesan tersebut?

Menurutnya, pesan yang disampaikan mengenai maraknya peredaran daging tikus dan babi. Ia meminta bantuan CT karena sulit untuk menyampaikan langsung ke Hatta Rajasa.

"Jadi sebelumnya ada tamu persisnya Bapak Chairul Tanjung (CT) ke rumah saya, karena saya sulit sekali ketemu Hatta Rajasa, (saya sampaikan) bisa enggak disampaikan pesan saya ke Hatta Rajasa, (CT jawab) oh bisa," kata Hilmi di Pengadilan Tipikor, Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Senin 21 Oktober 2013.

Hilmi dihadirkan sebagai saksi dalam kasus dugaan suap pengurusan kuota impor daging sapi di Kementerian Pertanian (Kementan), untuk terdakwa Luthfi Hasan Ishaaq, mantan Presiden PKS.

Dalam kesaksiannya, Hilmi menjelaskan merasa prihatin dengan peredaran daging babi waktu itu dan masyarakat pun sangat resah. Setelah menyampaikan ke CT, Luthfi langsung datang ke rumah Hilmi di Lembang, Bandung.

"Saya sudah sampaikan kalimat ke Chairul Tanjung untuk disampaikan ke Hatta Rajasa. Gimana ini Menko Ekuin dari partai Islam, Mentan partai Islam, tapi umat dipaksa makan daging celeng dan bakso tikus," tukasnya.

Berita terkait, Hilmi pernah titip pesan ke Hatta lewat CT.