Soal Wilfrida, Menko Kesra klaim SBY perhatian

Selasa, 01 Oktober 2013 - 04:00 WIB
Soal Wilfrida, Menko...
Soal Wilfrida, Menko Kesra klaim SBY perhatian
A A A
Sindonews.com - Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat (Menko Kesra) Agung Laksono yakin, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) memberi perhatian terhadap nasib Wilfrida Soik, pekerja migran Indonesia asal Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur (NTT) yang terancam hukuman mati di Malaysia.

"Saya kira Presiden tetap menaruh perhatian. Karena bagaimanapun dia (Wilfrida) warga Negara Indonesia," ujar Agung Laksono di halaman Istana Merdeka, Jakarta, Senin (30/9/2013).

"Apalagi semangat ASEAN ada solusilah untuk tidak memberikan sanksi (hukuman mati). Meskipun itu menjadi pelajaran bagi warga Negara Indonesia di sana," tambahnya.

Lebih lanjut dia mengatakan, bahwa Presiden SBY seringkali mengirimkan surat kepada pimpinan negara lain, sebagai upaya untuk meringankan WNI yang tersangkut masalah hukum di luar negeri.

"Presiden SBY mengatakan, sering juga diminta seperti itu. Misalkan ada kasus hukuman mati pengedar narkoba, tapi oleh negara asal napi itu selalu kirim surat untuk minta keringanan," tuturnya.

Namun, mengenai kasus Wilfrida, dia mengaku belum mengetahui apakah Presiden SBY telah mengirimkan surat kepada Pemerintah Malaysia, sebagai upaya untuk meringankan hukuman Wilfrida. "Saya belum cek sudah ada surat atau belum," imbuhnya.

Sekedar informasi, pengadilan Malaysia menuduh Wilfrida membunuh majikan perempuannya yang bernama Yeap Seok Pen pada 7 Desember 2010 lalu. Wilfrida mengaku sama sekali tak terlintas berencana membunuh majikannya tersebut, dan hanya berupaya membela diri dari tindakan kekerasan Yeap terhadap dirinya.

Klik di sini untuk berita selengkapnya.
(stb)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1066 seconds (0.1#10.140)