Terintegrasi, polisi era orde baru dinilai lebih baik

Sabtu, 14 September 2013 - 12:16 WIB
Terintegrasi, polisi...
Terintegrasi, polisi era orde baru dinilai lebih baik
A A A
Sindonews.com - Pengamat Kepolisian Bambang Widodo Umar menilai kinerja polisi saat ini masih di bawah hasil kerja polisi di zaman orde baru.

Menurutnya, Kepolisian pada saat itu saling terintegrasi dengan pihak keamanan lainnya. Sehingga tidak muncul aksi penembakan terhadap korps baju coklat oleh pelaku kejahatan.

"Artinya sikap-sikapnya, tetapi dalam konteks kemampuannya di dalam negeri lebih baik dahulu dari sekarang, kerja integrated, tidak sendiri," kata Bambang di Warung Daun, Cikin, Jakarta Pusat, Sabtu (14/9/2013).

Ia menilai, banyaknya aksi penembakan yang menimpa anggota polisi lantaran tugas mereka tak saling terintegrasi dengan aparat keamanan.

"Semua integrasi dan tidak sektoral, justru sekarang sektoral, seolah-olah lebih pada domain Polri sendiri keamanan dalam negeri. Padahal ada domain keamanan lain," tuntasnya.

Sebelumnya, dalam sepekan dua anggota polisi menjadi korban penembakan, kejadian pertama menimpa Aipda Sukardi yang tewas ditembak orang tak dikenal di depan Kantor Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Kedua, aksi pencurian dengan penembakan menimpa Briptu Ruslan. Ia ditembak dan motornya dibawa lari pencuri saat tengah mencuci di sebuah pencucian motor di Cimanggis, Depok tadi malam.
(kri)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6554 seconds (0.1#10.140)